Wagubsu Berharap Kerjasama Sumut-RRC Ditingkatkan


Wagubsu Berharap Kerjasama Sumut-RRC Ditingkatkan


Medan (Mimbar) - Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Ir. Tengku Erry Nuradi, M.Si berharap hubungan kerjasama Provinsi Sumatera Utara dengan  Republik Rakyat China dapat lebih ditingkatkan. Sebab hubungan dua pihak selama ini berlangsung positif dan saling menguntungkan.

Hal itu disampaikan Wagubsu saat menghadiri resepsi ramah tamah dengan Konsul Jenderal RRC Mr. Zhu Honghai di Hotel JW. Mariot, Medan, Selasa (29/4) malam.

Menurut statistik,  selama Januari 2014 eksport Sumatera Utara ke China tercatat senilai 101,582 juta US Dolar. Atau  naik sebesar 25,83 persen bila dibandingkan bulan Januari 2013 yang sebesar 80,738 juta US Dolar. Sementara angka import barang dari China pada Januari 2014 sebesar 62,214 jita US Dolar.

Bagi RRC peluang investasi di Sumatera Utara sangat menggiurkan, sebab provinsi ini memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia potensial. Peluang kerjasama dua pihak selama ini terutama di sektor energi, infrastruktur dan industri hilir produk turunan minyak lelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO).
Wagubsu menjelaskan, volume ekonomi Sumut dan RRC masih berpeluang ditingkatkan. Sehingga akan sangat baik jika dua pihak terus bekerjasama dan mencari peluang-peluang investasi yang menguntungkan dua belah pihak.

"Hubungan Indonesia - RRC selama ini sangat menggembirakan. Dan ini tentu juga berdampak pada hubungan pengusaha Sumut dengan RRC. Saya melihat kerjasama selama ini sangat erat dan menguntungkan.bukan hanya dalam bidang perdagangan tetapi juga kepariwisataan, pendidikan,  kegiatan sosial budaya, serta pertukaran pelajar," kata Wagubsu.

Saat ini, lanjutnya lagi,  banyak kegiatan yang telah dikembangkan antara pemerintah ke dua negara begitu juga antar pihak swasta.  Bahkan antara masyarakat dengan masyarakatnya.
Hubungan RRC dengan Sumatera Utara menurut Wagubsu sudah berlangsung lama. Menurut sejarahnya, setidaknya keakraban ini bisa dilihat dari perjalanan Kota Medan yang turut menerakan nama Tjong Afie dalam sejarah kota, penemuan arkeologi situs Kota China di Medan Utara, serta berbagai cagar budaya lain.
Baik Pemprovsu maupun Konjend China bertekad meningkatkan hubungan kerjasama yang sudah terjalin selama ini. Dua belah pihak juga akan melakukan terobosan-terobosan baru di berbagai bidang demi prospek investasi saling menguntungkan.

Acara resepsi ramah tamah dihadiri perwakilan unsur FKPD Sumut, dan beberapa pejabat Pemprovsu dan Pemko Medan. Acara ramah tamah selain mengenalkan Konsul Jendral China untuk Medan yang baru yakni Mr Zhu Honghai juga diisi dengan gelaran seni budaya dua pihak.(#)

Comments

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung