Menkokesra Kunjungi Pengungsi

 

Menkokesra Kunjungi Pengungsian Letusan Gunung Sinabung


BERASTAGI - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Menkokesra RI  Agung Laksono meninjau  pengungsi korban letusan Gunung Sinabung di Berastagi  Selasa (17/9).Selain menyerahkan bantuan, Menkokesra meluangkan waktu mendengar keluhan warga sekaligus memotivasi mereka agar tetap sabar dan tidak menyerah menghadapi bencana.

Dimulai dari Posko utama di Kantor DPRD Kab.Karo Jl.Veteran Kabanjahe, Menkokesra menyerahkan 5.000 paket lauk pauk dan 250 tenda gulung serta uang tunai Rp.300 juta dari BPBD Provsu  yang diterima langsung oleh Wagubsu Ir.Tengku Erry Nuradi, M.Si. Bantuan selanjutnya diserahkan kepada Bupati Karo Kena Ukur Karo Jambi untuk disalurkan kepada korban.

Dengan didampingi Wakil Gubernur Sumatera Utara ,  Menkokesra beserta rombongan meninjau para  pengungsi di  Jambur Sempakata Jl. Jamin Ginting  Kabanjahe. Disana Agung Laksono meminta warga untuk tidak menyerah. Menurutnya banyak negara lain yang tingkat bencananya lebih besar dan sering namun mereka tetap tegar dan tidak ingin pindah dari negaranya.

Agung percaya warga Karo adalah warga yang kuat dan tegar. Untuk itu Agung meminta semua bersabar dan bisa memgambil hikmah dari musibah yang menimpa. Tak lupa Agung mengingatkan pentingnya Living Harmoni with Disaster yaitu hidup berdampingan dengan bencana. "Bila kita bisa mengenal bencana dan mengerti cara mengatasinya maka bencana itu sendiri tidak akan menelan korban yang banyak," katanya.

Terakhir Agung mengimbau warga untuk mematuhi arahan dari Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi PVMBG dan pemerintah setempat." Bila menurut mereka saudara harus tinggal dipengungsian  sampai batas aman, maka patuhilah, agar dapat  meangantisipasi jatuhnya korban," pungkasnya

Sementara itu Wagubsu dalam arahannya menghimbau seluruh warga untuk tetap sabar dan saling tolong menolong antar sesama. Terlebih kepada Bupati Karo, Wagubsu menghimbau keras untuk segera membuat surat tanggap darurat guna antisipasi penyaluran bantuan lebih cepat tanpa melalui proses penganggaran yang berbelit.

Tak lupa Wagubsu juga menghimbau Buipati Karo segera membentuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Kab.Karo mengingat kabupaten itu sering mengalami bencana diantaranya tanah longsor dan letusan gunung berapi. Sejauh ini, Wagubsu menilai pemerintah setempat memang sudah cukup cepat tanggap, namun dengan terbentuknya BPBD penanganan bencana  itu akan lebih cepat dan baik lagi.

Berdasarkan catatan BPBD Provsu, Asren Nasution melaporkan jumlah pengungsi terakhir berjumlah 7542 jiwa dengan tersebar di 12 tempat pengungsian. Asren menjelaskan pihaknya akan terus bekerja sama dengan pemerintah Kab.Karo sampai Sinabung dinyatakan aman.

Salah satu korban Dewi Sitepu 33 menuturkan dia bersama suami dan ketiga anaknya telah mengungsi di Jambur Sempakata sejak Minggu lalu. Sejauh ini mereka telah menerima bantuan makanana, obat-obatan dan selimut, namun dia meminta agar alas tidur dan dinding jambur mengingat cuaca yang sangat dingin. Belum lagi jumlah pengungsi yang terlalu padat hingga untuk tidur berselonjor saja pun susah. Dia sangat berterimakasih kepada pemerintah dan berharap Gunung Sinabung segera aman dan bisa kembali ke rumahnya untuk bekerja seperti biasa.(*)

Comments

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung