Bersyukur Pilkada Deliserdang dan Langkat Kondusif

Bersyukur Pilkada Deliserdang dan Langkat Kondusif

               Suasana pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Deliserdang dan Kabupaten Langkat kemarin Alhamdulillah kondusif dan seluruh masyarakat patut beryukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa.

               Tentu rasa syukur atas kondisi ini hendaklah dimanifestasikan dalam sikap untuk terus menjaga suasana aman dan tenteram hingga diumumkannya hasil pilkada dan dilantiknya pemimpin baru kedua kabupaten ini periode ke depan. 

               Meski begitu, suasana pasca Pilkada ini jangan sampai membuat kita lengah karena bagaimanapun pelaksanaan perhelatan akbar ini suasana sosial politik dan kemasyarakatan, suka atau tidak suka, sadar atau tidak sadar, masih  akan sangat rentan terhadap munculnya pengkotak-kotakan di tengah masyarakat.

            Hal ini perlu kita sikapi secara arif sebab tidak dipungkiri, komunikasi politik yang harmonis sebagai jaminan keutuhan kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya kondisi kondusif Sumatera Utara masih akan mengalami ancaman dan perlu kita antisipasi sejak dini.

Dalam kondisi seperti ini, ancaman munculnya permasalahan-permasalahan sosial yang berakibat tegangnya hubungan kemasyarakatan memang harus disikapi secara arif agar jangan sampai kita terpengaruh, melainkan tetap waspada dan jangan sampai masyarakat terkena provokasi dari pihak-pihak tertentu hingga saat pengumuman hasil pilkada nantinya.

               Oleh sebab itu, komitmen untuk tetap menjaga kondisi kondusif ini hendaklah lebih diperteguh oleh semua komponen masyarakat sebab kita tidak menginginkan timbulnya konflik pada pasca Pilkada ini. Aman dan lancarnya Pilkada tidak bisa ditawar-tawar lagi. 

Karena itu, pasca pelaksanaan pilkada ini perlu dijaga keamanannya, baik dalam proses maupun akibat-akibatnya dan tentu saja hal ini merupakan kewajiban seluruh lapisan masyarakat. Perlu ada kerja sama dan saling bahu membahu antar berbagai komponen masyarakat untuk memastikan bahwa pesta demokrasi ini berjalan damai, adil, jujur, langsung, berkualitas dan bermartabat.

Kita meyakini kondusifnya pelaksanaan pilkada ini menambah spirit bahwa kemajemukan masyarakat sesungguhnya merupakan perekat bagi persatuan dan kesatuan bangsa sehingga momentum demokrasi ini akan disikapi secara dewasa dan cerdas. Pilihan boleh berbeda, namun tujuannya satu, yakni demi kemakmuran dan keharmonisan bangsa.

            Lagipula leluhur kita telah mengajarkan bahwa masyarakat Indonesia sejak dahulu memang sangat menghargai suasana kekeluargaan sebagai masyarakat yang berasal dari satu bangsa Indonesia yang kita cintai.

Oleh sebab itu kita berharap besar agar masyarakat yang heterogen dan dinamis ini dapat mewarnai dan menjadi tauladan dalam ikut mendorong suasana kondusif,  aman dan damai, sehingga pasca pelaksanaan Pilkadab ini akan menjadi tauladan bagi kabupaten lainnya.

Ketauladanan akan menjadi spirit bagi bangsa yang heterogen dan dinamis ini untuk tetap menjaga citra bangsanya sebagai bangsa yang rukun dan damai serta tidak menginginkan terjadi konflik.

Itulah sebabnya diharapkan agar para tokoh dan elemen strategis di masyarakat dari berbagai etnis tetap memberikan kepedulian penuh terhadap kondusif dan harmonisnya kehidupan sosial politik dan kemasyarakatan.

Modal sosial ini harus kita pelihara, sementara di sisi lain, tantangan dan ancaman itu harus kita hadapi bersama dengan arif dan bijaksana sebab tugas menyejahterakan masyarakat ke depan sudah menanti. (*)