Plt Gubsu : 12 Pj Bupati dan Walikota Dilantik Pekan Depan

Plt Gubsu : 12 Pj Bupati dan Walikota Dilantik Pekan Depan

  

Medan, (Mimbar) - Pelaksana Tugas Gubernur Sumatera Utara, Tengku Erry Nuradi meyakini bahwa pada pekan depan 12 penjabat (Pj) wali kota/bupati sudah dapat dilantik guna mengisi kekosongan pejabat kepala daerah yang habis masa periodenisasi, jelang pilkada serentak Desember 2015. Menurut Erry, usulan baru yang ia kirimkan ke Kemendagri saat ini tengah berproses.

"Seperti pernyataan Pak Dirjen Otda Kemendagri kemarin di media massa, bahwa pekan depan usulan Pj kepala daerah sudah bisa dilantik. Saya pikir kita tunggu saja ya," ujar Erry kepada sejumlah wartawan di Warung Kopi Jurnalis, Jalan Agus Salim Medan, Jumat (4/9) siang.

 Disinggung apakah usulan Gubsu Gatot Pujo Nugroho sebelumnya telah ia koreksi semua, Erry menyebutkan yang jelas ada usulan baru dan sifatnya adalah penyempurnaan. "Lebih tepatnya penyempurnaan. Itu diperbolehkan Kemendagri dan ada suratnya," ucapnya.

Namun begitu Erry masih enggan membeber secara gamblang siapa saja nama calon pj wali kota/bupati yang ia usulkan tersebut. Menurutnya, dari total keseluruhan yang ia usulkan untuk 12 daerah itu berjumlah 36 orang. Artinya untuk setiap daerah diusulkan 3 nama. "Pokoknya pejabat eselon II Pemprovsu," kata Erry.

Sebagai perpanjangan daerah, Erry mengakui kewenangan pihaknya hanya sebatas mengusulkan. Sementara untuk persetujuan ada di Kemendagri. Hal itu ia katakan saat disinggung kelambanan pemprov dan Kemendagri menunjuk pj kepala daerah ini, sudah menghambat program pemerintahan di daerah, seperti Kota Medan yang terpaksa menjadwal ulang pengesahan rancangan peraturan daerah.

"Yang pasti kita sudah surati pemerintah pusat. Kan gak enak juga kalau kita mendesak-desak," ujarnya.

Dia mengakui keterlambanan itu karena pemprov diminta mengusulkan ulang nama-nama sebelumnya. Serta menunggu surat balasan dari Kemendagri atas permohonan penyempurnaan nama itu. Erry tak mengingat persis kapan pengusulan 12 nama tersebut ia sampaikan ke Kemendagri. "Kalau tidak salah minggu lalu. Karena sebelumnya kita kirim permohonan terkait penyempurnaan nama-nama Pj," ucapnya.

Saat ditanya lagi apakah dari 3 nama untuk calon Pj wali kota Medan ada nama Sekretaris DPRD Sumut Randiman Tarigan, Erry tak menampiknya. Akan tetapi Erry ogah menyebut 2 nama lainnya sebagai pelengkap usulan tersebut. Begitu juga untuk Kota Binjai, satu diantaranya masuk nama Riadil Akhir Lubis, Staf Ahli Gubsu, yang diproyeksikan sebagai Pj wali kota Binjai.

"Dari 23 kab/kota di Sumut yang ikut pilkada serentak, ada 14 daerah yang ada seharusnya diisi Pj. Tapi saya mengusulkan 12 Pj, karena dari 14 daerah 2 diantaranya belum ada paripurna DPRD terkait pemberhentian kepala daerah. Yang jelas sudah saya usulkan nama-namanya, dan diambil dari pejabat eselon II Pemprovsu," ungkap mantan Bupati Serdangbedagai ini, seraya menambahkan saat ini sudah ada 10 daerah yang jatuh tempo dimana sudah dijabat Sekda setempat sebagai Pelaksana Harian wali kota/bupati.

Menurut Erry kriteria Pj kepala daerah ini sudah jelas diatur. Baik dari sisi kepangkatan sampai aspek hubungan emosional dan kekeluargaan pejabat yang akan ditempatkan. Dia menyebutkan, dari 14 Sekda di daerah, ada 4 sekda berpangkat IV C, 10 orang berpangkat IV D.

Kriteria ketiga sebut Erry, Pj yang diusulkan tidak memiliki persoalan hukum. "Kami sudah menyurati Kejati untuk meminta klarifikasi terhadap pejabat di Pemprovsu. Namun belum ada tanggapan dari Kajatisu. Kemudian kita harus mengedepankan azas praduga tidak bersalah. Ya minimal dia tidak menjadi tersangka," pungkasnya.

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, Soni Soemarsono yang dikonfirmasi wartawan dari Medan, melalui pesan singkat, Kamis (3/8) kemarin, mengatakan, usulan 12 nama Pj kepala daerah oleh Plt Gubsu Erry Nuradi sudah diterima pihaknya. Menurutnya pada pekan depan ke-12 Pj Kada yang berasal dari pejabat eselon II Pemprovsu itu akan dilantik, termasuk Kota Medan yang paling telat pengusulannya.

"Pj wali kota Medan dan 11 daerah lainnya sudah di Kemendagri. Masing-masing usulan ada tiga nominasi calon Pj. Saat ini sedang diproses. Dan target minggu depan sudah bisa dilantik," ujarnya yang enggan menyebut siapa saja nama calon yang diusulkan tersebut.

Sementara itu, Kabag Penyelenggaraan dan Kerjasama Otda Setdaprovsu, Basarin Yunus Tanjung menjelaskan, dari 14 kepala daerah yang berakhir masa jabatannya hingga Desember 2015, baru 12 daerah yang sudah diusulkan. Sedangkan dua daerah lainnya, yakni Kabupaten Simalungun dan Labuhan Batu Utara masih menunggu hasil paripurna pemberhentian kepala daerah oleh DPRD setempat.

‪Kedua belas daerah yang sudah diusulkan Pj Kada, yakni Kota Medan, Binjai, Sibolga, Pematangsiantar, Serdang Bedagai, Tapanuli Selatan, Toba Samosir, Labuhan Batu, Asahan, Pakpak Barat, Humbang Hasundutan dan Kabupaten Samosir. "Simalungun dan Labuhan Batu Utara kita masih menunggu paripurna DPRD setempat," ujarnya.