Ratusan Warga Gerubuk Kantor Walikota Padangsidimpuan, Tolak Keberadaan TPA


Ratusan warga datangi kantor walikota Padangsidimpuan tolak TPA


Padangsidimpuan, (Mimbar) - Ratusan warga dari Desa Batang Bahal dan Desa Siloting, Kamis, (25/7) mendatangi kantor Walikota Padangsidimpuan.

Ratusan warga dari dua desa ini datang untuk menyampaikan pernyataan sikap penolakan kepada Pemko Padangsidimpuan rencana pembuatan Tempat Pembuangan Akhir (TPA)  di daerah mereka.

Dalam pernyataan sikapnya, warga menyampaikan beberapa alasan atas penolakan keberadaan TPA tersebut. Dasar penolakan warga diantaranya selama ini belum mendapat pèrhatian dari Pemko Padangsidimpuan. TPA tersebut dekat dengan pemukiman warga dan lokasi Pondok Pesantren. 

Selain itu warga juga tidak menginginkan daerahnya menjadi jorok dan bau karena menjadi tempat berkumpulnya sampah warga Kota Padangsidimpuan. Sebab selama ini daerah tersebut didominasi lahan pertanian sehingga warga tidak mau keasriannya dirusak oleh tumpukan sampah. Menurut warga tumpukan sampah tersebut nantinya bisa mengganggu kesehatan mereka.

Plt Sekdako Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe yang masih menjabat sebagai Kadis Kesehatan didampingi Assisten lll, Dilham menerima kedatangan warga di halaman kantor Walikota. Namun menurut ratusan warga ini belum ada solusi yang didapat atau ditawarkan oleh Pemko Padangsidimpuan.

Sementara Walikota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution dan Wakilnya, Arwin Siregar hingga warga membubarkan diri tidak terlihat keberadaannya untuk menemui warganya.

Merasa kurang ditanggap usai dari kantor Walikota Padangsidimpuan melanjutkan aksinya ke kantor DPRD Padangsidimpuan yang letaknya berseberangan. Di kantor wakil rakyat ini mereka diterima H Marataman Siregar. Marataman berjanji akan menyampaikan keluhan warga kepada Pemko Padangsidimpuan untuk dicari solusi yang tidak merugikan pihak manapun. (B65)

Comments

Popular posts from this blog

Direktur Aek Natio Group Raih Gelar Doktor

Gubsu Minta Atlet Sumut Raih Medali di Asian Games Korea

Prosesi Pernikahan Ira Menggambarkan Pengaruh Syamsul Arifin Masih Cukup Kuat