Atasi Kemacetan di Jl Seksama

Atasi Kemacetan  di Jl Seksama

Medan (Mimbar)  Pemko Medan melalui Dinas Perhubungan Kota Medan diminta untuk segera mengatasi masalah kemacetan yang terjadi  di Jl Seksama-Simpang Jl Selamat Kecamatan Medan Amplas. Kondisi macet disana dinilai sangat menggangu aktivitas warga pada pagi dan sore hari.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Medan Augus Napitupulu, SH (PDI P) kepada wartawan menyahuti keluhan warga saat melakukan  reses II Tahun 2013 di Jalan Bahagia By Pass Kecamatan Medan Kota, Minggu (29/9).  

Menurut Augus, persoalan macet di Jl Seksama-Simpang Jl Selamat sudah cukup lama dan belum ada tandatanda upaya mengatasinya. Untuk itu Dinas Perhubungan Kota Medan supaya segera mencari solusi. Sedangkan, petugas lalulintas dari Dinas Perhubungan dan Kepolisian dinilai tidak efektif. Dimana petugas tidak secara rutin berada disana bahkan tidak bisa berbuat banyak mengingat kondisi jalan yang terlalu kecil.

Disampaikan Augus Napitupulu yang juga Caleg DPRD Sumut No urut 2 dapil Sumut 1 ini, untuk mengatasi macet tersebut ada beberapa hal yang harus dilakukan. Seperti memperlebar badan jalan serta mengaktifkan jalan arteri pinggir sungai Denai. Sehingga para pengguna jalan

 dari dan menuju Amplas ke Teladan dapat lewat Jl arteri pinggir sungai melalui Jl Pasti Timur/Jl Air Bersih.

Untuk itu diharapkan Pemko Medan supaya segera membenahi/memperbaiki badan Jalan artileri di pinggir sungai Denai. Sehingga kendaraan dari dan menuju Amplas dari Jl Bahagia By Pass dapat lewat Jl Artileri pinggir sungai. “Pemko harus segera memperbaiki badan jalan  di Pinggir sungai”, harap Augus.

Selain itu, kata Augus, saat reses  banyak menerima keluhan warga terkait masih buruknya pelayanan public. Seperti pelayanan kesehatan yang dinilai tidak tepat sasaran, masih ditemukan warga yang terbukti mampu namun mendapat kartu sehat.

Begitu juga masalah pelayanan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) masih banyak dikeluhkan warga. Seperti lampu jalan rusak dan masih banyak belum terpasang. Untuk itu kepada Pemko Medan harus dapat menyahuti keluhan warga dan memprioritaskan pelayanan publik.

Selain itu, harap politisi PDI P ini, Pemko Medan harus mengintruksikan kepada seluruh para Kepling dan Lurah agar tetap menjaga kebersihan sungai Denai. Kepada Pemko Medan supaya segera berkordinasi dengan Badan Wilayah Sungai (BWS) dan Pemprovsu terkait pembenahan pinggir sungai agat terhindar dari erosi yang dikuatirkan mengancam pemukiman warga.(07)