16 Persen Pengangguran adalah Pemuda

16 Persen Pengangguran di Sumut adalah Pemuda

Medan, (Mimbar) -  Enambelas persen pengangguran di Sumatera Utara (Sumut) adalah pemuda, penyebab dari timbulnya pengangguran tersebut adalah adalah dari dalam diri pemuda itu sendiri. Hal ini terjadi karena para pemuda tidak mau menggali potensi yang ada pada diri mereka.

Penegasan tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara (Disporasu) Sakiruddin SE MM mewakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara (Kadisporasu) Ir Khairul Anwar MSi saat membuka Pelatihan Kader Kewirausahaan Bagi Pemuda Sumut tahun 2013 di Hotel Garuda Citra Jalan Sisingamangaraja Medan, Selasa (3/9).

Lebihlanjut ditegaskannya untuk mengatasi pengangguran yang terjadi pada saat ini adalah para pemuda harus dapat menggali dan memanfaatkan potensi yang ada didalam diri masing-masing, selanjutnya potensi yang ada tersebut dapat dimanfaatkan untuk membangun dunia usaha dengan cara berinteraksi kepada pihak-pihak yang bisa diajak bekerjasama sehingga terciptalah lapangan kerja.

“Manfaatkan pelatihan ini untuk menggali potensi yang ada didalam diri kalian, untuk selanjutnya dapat membangun wirausaha baru. Dalam berwirausaha jatuh-bangun sudah biasa. Yakinlah dengan wirausaha kita akan mendapatkan rezeki yang berlimpah, namun harus diingatkan kita harus tetap berada di koridor jalan yang benar,” ujarnya.

Dia juga menyebutkan pelatihan kewirausahaan digelar bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada para pemuda tentang manajemen kewirausahaan, dan semangat jiwa kewirausahaan. Selepas mengikuti pelatihan dia berharap para peserta dapat menjadi pelopor wirausaha di daerahnya masing-masing.

Diakhir sambutannya dia mengungkapkan sebagai sebuah amanah pemerintah pusat melalui Kemenpora dan Disporasu terus berupaya meningkatan pengembangan dan peningkatan pembinaan generasi muda secara berkesinambungan terarah dan dapat diimplementasikan melalui kegiatan pelatihan kader kewirausahaan bagi pemuda.

“Melalui program ini para peserta diharapkan memiliki kemampuan dan kemauan di bidang kewirausahaan guna meningkatkan life skills dalam bentuk perorangan maupun kelompok,” ucapnya.