Tahun 2016, Perwakilan LSF Dibentuk Di Sumut
Sekdaprovsu Hasban Ritonga membubuhkan paraf dan Ketua LSF RI DR Ahmad Yani Basuki, MSi pada MoU antara LSF RI dan Pemprovsu tentang Pembentukan Perwakilan LSF di Provinsi Sumatera Utara |
Tahun 2016, Perwakilan LSF Dibentuk Di Sumut
Plt Gubsu : Sumut
Sebagai Perwakilan LSF RI di Daerah Angkat Kearifan Budaya Lokal Sumut Melalui
Perfilman
Medan, (Mimbar) - Plt Gubsu Ir H T Erry Nuradi
MSi diwakili Sekdaprovsu Hasban Ritonga membuka Focus Group Discussion (FGD)
antara pemerintah provinsi Sumatera Utara dengan lembaga sensor film Republik
Indonesia (LSF-RI), Selasa (27/10) di Hotel Garuda Plaza Medan.
Hadir pada kesempatan itu Ketua Lembaga Sensor
Film RI DR Ahmad Yani Basuki, MSi, Para kepala SKPD Provsu diantaranya Kepala
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provsu Elisa Marbun, Kadis Koperasi dan UKM
Provsu M. Zein, Kepala Biro Otonomi Daerah Jimmy Pasaribu, perwakilan LSF Sumut
Shafwan Hadi Umry, KPID Sumut Haris Nasution, dan para pelaku perfilman di
Sumut hadir Jamaul Abidin.
Dalam sambutan Plt Gubsu yang dibacakan
Sekdaprovsu Hasban Ritonga mengatakan bahwa Pemprovsu mengucapkan terima kasih
dan kepada Ketua Lembaga Sensor Film Republik Indonesia yang telah meluangkan
waktu, pikiran dan dukungan sehingga memilih provinsi Sumatera Utara dalam
pembentukan perwakilan sensor film daerah.
Dikatakannya pembentukan Provinsi Sumut sebagai
salah satu dari 10 Provinsi yang direncanakan akan dibentuk perwakilan LSF
tentunya dengan pertimbangan bahwa Sumatera Utara sebagai salah satu provinsi
yang kaya akan kearifan budaya lokal dan keberadaan production house (PH) yang
cukup banyak. "Diharapkan dengan pembentukan perwakilan LSF, kearifan
lokal khususnya Sumatera Utara dapat terangkat melalui perfilman,"
sebutnya.
Hal tersebut juga dilihat dari perkembangan
perfilman yang semakin pesat. Ditandai dengan tumbuhnya rumah-rumah produksi
dalam hal ini di daerah serta semakin banyaknya televisi-televisi lokal yang
telah beroperasi. Juga lanjutnya Komunitas perfilman pun semakin berkembang
didukung dengan semakin banyaknya kompetensi perfilman sebagai wahana dalam
mengembangkan daya kreatif di bidang perfilman.
Perkembangan perfilman bisa dimaklumi dengan
semakin mudahnya produksi film dikarenakan pesatnya kemajuan teknologi perfilman.
Selain itu, perkembangan teknologi perfilman tidak hanya membuat teknis dan
kualitas pembuatan film yang semakin mudah dan baik, namun lebih dari itu
kemajuan teknologi dibidang perfilman telah membuat ongkos produksi dalam
pembuatan film menjadi jauh lebih murah.
Mudah dan murahnya produksi film ini, lanjut
Hasban disamping menghadirkan potensi positif juga sekaligus potensi negatif.
"Perlu adanya pengelolaan sedemikian rupa agar tidak membawa dampak
negatif bagi masyarakat," ujarnya.
Sementara Ketua LSF RI DR Ahmad Yani Basuki MSi
mengatakan pembentukan perwakilan LSF di Provinsi Sumatera Utara mengingat
perkembangan teknologi informasi saat ini sehingga membuat penayangan film
lebih mudah, seperti dari sosial media.
Pertemuan ini, lanjutnya adalah sebagai
tindaklanjut pertemuan yang diadakan pada tanggal 5 Oktober 2015 yang lalu
dengan Sekdaprovsu dan SKPD dan instansi terkait perfilman yang memfinalkan
rencana pembentukan perwakilan LSF di Provinsi Sumatera Utara yang telah
dibahas sejak tahun 2012.
Bahkan, Ahmad Yani menambahkan akhir tahun 2014
Nota Kesepahaman (MoU) antara LSF dan Pemprovsu telah ditandatangani oleh Ketua
LSF dan diparaf Sekdaprovsu pada masa itu.
Beberapa kesepakatan telah dicapai pada
pertemuan tanggal 5 Oktober 2015 yang salah satunya bahwa pembentukan
perwakilan LSF di Sumatera Utara akan dilaksanakan pada tahun 2016.
Dengan mitra kerja teknis perwakilan LSF di Sumatera Utara adalah Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Utara.
Oleh karenanya pada pertemuan ini LSF akan mengadakan
Focus Discussion dengan Pemprovsu agar rencana pembentukan Perwakilan LSF di
Sumut dapat terealisasi. "Dengan potensi yang ada LSF RI optimis,
perwakilan LSF akan terbentuk pada tahun 2016," Sebut Ahmad Yani yang baru
kurang lebih satu bulan di lantik sebagai ketua LSF RI.
Comments
Post a Comment