Plt Gubsu Serahkan SK Tim Badan Pelaksana dan Kelompok Pakar Geopark Kaldera Toba Provinsi Sumatera Utara


Plt Gubsu Serahkan SK Tim Badan Pelaksana dan 

Kelompok Pakar Geopark Kaldera Toba Provinsi Sumatera Utara

Medan, (Mimbar) - Plt Gubsu Ir H T Erry Nuradi MSi menyerahkan secara Simbolis Surat Keputusan (SK) Tim Badan Pelaksana dan Kelompok Pakar Geopark Kaldera Toba Provinsi Sumatera Utara, Senin (01/02/2016) di Lt. 8 Kantor Gubsu yang dihadiri Pengurus Badan Pelaksana dan Kelompok Pakar Geopark Kaldera Toba Provinsi Sumatera Utara,pakar-pakar lingkungan hidup, akademisi, Kepala Badan Lingkungan Hidup DR Hidayati, Kepala Bappeda Provsu DR Arsyad Lubis, Kadis Pariwisata Provsu Elisa Marbun serta masyarakat pencinta Danau Toba. 


Plt Gubsu Ir H T Erry Nuradi MSi mengharapkan dukungan dari semua stakeholder bekerja sama dukung percepatan Kaldera Toba menjadi anggota Geopark Global Network (GGN) UNESCO, khususnya pemerintah daerah dan masyarakat se-kawasan Danau Toba.

Dikatakannya Plt Gubsu kepada Tim agar lebih memberikan pemahaman kepada semua pemangku kepentingan termasuk masyarakat tentang artinya geopark kaldera toba. Sosialisasi yang seluas-luasnya kepada masyarakat tentang geopark. "Sehingga nanti, ketika Tim penilai UNESCO turun, masyarakat memang sudah memahami dan ikut mendukung," sebutnya.

Terkait masalah kaldera Toba, menurut Plt Gubsu bahwa pemerintah pusat  juga telah memberi dukungan yang cukup luar biasa, dengan membuat program tentang perbaikan infrastruktur. Tokoh-tokoh asal Sumatera Utara lanjutnya, saat ini juga banyak berada di pusat. Oleh karenanya kita sebagai masyarakat Sumatera Utara khususnya yang berada di kawasan Danau Toba agar bersama-bersama mendukung dan mewujudkan Danau Toba  mejadi anggota GGN UNESCO yang salah satu tujuanya agar Danau Toba menjadi salah satu tujuan wisata bertaraf internasional sebagai situs warisan dunia dengan keanekaragaman  geologi, hayati dan budaya. "Mari kita jadikan momentum ini untuk untuk kembali membangun bonapasogit," ujar Plt Gubsu. 

Masalah tata ruang lanjut Plt Gubsu juga merupakan salah satu kendala tentang pengelolaan kawasan danau toba. Oleh karenanya diharapkan semua pemangku kepentingan bersinerji untuk pengelolaan kawasan danau toba. Pada kesempatan itu Plt Gubsu juga menghimbau kepada 7 kabupaten kota se kawasan danau toba memasukan program kaldera toba ke dalam APBD kabupaten kota. "Bila kaldera toba tidak dimasukkan kedalam APBD se kawasan Danau Toba. Pemprovsu akan mengevaluasi APBD tersebut," tegasnya.

Masalah lingkungan, masalah kerambah yang cukup banyak di sekitar Danau Toba merupakan salah satu masalah Geopark Kaldera Toba.  Plt Gubsu mengatakan dari paparan menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI , dari 250 ton pakan (pelet) yang dimasukkan ke danau toba setiap hari, hampir 20 persen yang tidak dimakan ikan. Mengendap sehingga kualitas air menjadi tidak baik. Oleh karenanya Plt Gubsu mengimbau agar BLH bekerjasama dengan instansi terkait untuk menindaklanjuti masalah-masalah pelanggaran terhadap lingkungan hidup. "Pemerintahan itu harus benar-benar wibawa, tidak bisa kalah dengan orang-orang yang tidak mau menegakkan aturan," harap Plt Gubsu.

Hal senada juga disampaikan Ketua Dewan Pakar Kadera Toba DR RE Nainggolan bahwa kesamaan pikiran koordinasi yang sinerjis, dari 7 Kabupaten Kota sangat diharapkan guna percepatan Kaldera Toba menjadi anggota GGN UNESCO. "Harapannya masyarakatlah sebagai subjek geopark kaldera toba," ujarnya seraya menambahkan bahwa Geopark adalah pengelolaan Bumi bukan menjadi perlindungan bumi oleh karenanya bumi itu harus menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat di masa mendatang.

Sementara Ketua Badan Pengelolaan Kaldera Toba Ir Alimin mengatakan bahwa Badan Pengelola Geopark Kaldera Toba sejalan dengan dengan Otoritas Kawasan Danau Toba untuk meningkatkan Geopark Kaldera Toba sebagai destinasi wisata ke level Internasional. "Peningkatan pengelolaan Geopark Kaldera Toba sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat khususnya masyarakat se kawasan Danau Toba," sebutnya.

Comments

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung