Sutias Ceritakan Kondisi Sinabung Kepada Pelajar asal Malaysia

Perwakilan Instruktur dari Malaysia memberikan cendera mata  kepada Ibu Sutias

Sutias Ceritakan Kondisi Sinabung Kepada Pelajar asal Malaysia

Medan (Mimbar) – Ketua Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Provsu Hj Sutias Handayani Gatot Pujo Nugroho beramah tamah bersama 75 pelajar asal Malaysia yang mengikuti program studi banding ke Sumatera Utara di rumah Dinas Gubernur Sumut Jalan  Jendral Sudirman Medan, Selasa (3/2). Studi banding para pelajar se Malaysia ke Sumatera Utara dalam rangka mengamati kondisi erupsi Gunung Sinabung sekaligus menyalurkan bantuan.

Sutias yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Utara menyambut kehadiran para pelajar dengan senyum ramah dalam sebuah acara sederhana yang penuh kekeluargaan. Hadir mendampingi Sutias yaitu Ketua Harian BK3S Provsu Junaidi Parapat dalam dialog dan ramah tamah yang dimoderatori  Elyas Marwan Sembiring.

Dalam sambutannya Sutias mengucapkan selamat datang dan apresiasinya atas kehadiran para pelajar yang berasal dari Malaysia tersebut ke Indonesia. “Selamat datang anak-anak tercinta,  terimakasih sudah datang dan memilih Sumatera Utara sebagai lokasi tujuan studi banding,” ujar Sutias.

Sutias mengungkapkan bahwa kehadiran para pelajar Malaysia ke Sumatera Utara sangat positf bagi dua belah pihak untuk mempererat hubungan silahturahim juga saling bertukar informasi.  "Kedatangan para siswa dan siswi ini tentunya sangat bermanfaat mempererat hubungan kita sesame Negara serumpun. Selain juga untuk saling bertukar informasi serta kedepannya  kunjungan balasan pelajar ke Malaysia dapat dilakukan," paparnya.

Sutias berharap kedadatangan para pelajar dapat menambah wawasan dan pengetahuan memperkuat silahturahim. Dia kemudian menjelaskan kondisi Sumatera Utara dan potensi budaya serta kekayaan alam yang terkandung di dalamnya. Sekilas Sutias juga menjelaskan mengenai erupsi Sinabung dan dampak serta penanganannya yang sudah dilakukan selama ini.

Kepada para pelajar Sutias menjelaskan bahwa Gunung Sinabung adalah dua gunung berapi aktif yang sebelumnya tidak pernah tercatat meletus sejak tahun 1600. Sinabung mendadak aktif kembali dengan meletus pada tahun 2010. Kemudian Gunung Sinabung mengalami erupsi kembali pada September 2013 dan terus berlangsung hingga kini.

Pada kesempatan itu Ketua Panitia Muslim Youth Club (MY Club)  Surya Tri Subakti  mengatakan kunjungan pelajar se Malaysia ini bukan kali pertama ke Indonesia, dimana pada tahun sebelumnya kunjungan dilakukan dengan tujuan Sumatera Barat. Dipilihnya Sumut menjadi studi banding mengingat daerah ini memiliki ukhuwah islam yang kuat, selain itu pelajar juga menyaksikan fenomena alam erupsi Gunung Sinabung.

"Di Sumut kami tak hanya mempererat hubungan ukhuwah islam melalui berbagai kegiatan juga melihat kondisi erupsi Gunung Sinabung sekaligus juga menghibur dan memberi bantuan para korban erupsi,"jelasnya. Diharapkan melalui kunjungan ini, para pelajar memiliki rasa ukhuwah tidak hanya kepada yang se aqidah juga sesama ummat manusia lainnya.