Pemprov Sumut Mengajak Warga Mencoblos


Pemprov Sumut Mengajak Warga Mencoblos

Medan (Mimbar) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) mengajak masyarakat untuk berduyun-duyun ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) hari ini (9/7) dengan penuh rasa kebanggaan karena setiap suara punya arti dalam mementukan masa depan bangsa.

Sekretaris Tim Pemantau Pemilu Provinsi Sumut Eddy Syofian mengatakan masih banyak bangsa di negara lain yang tidak bisa menentukan sendiri siapa pemimpinnya. Karena itu bangsa Indonesia harusnya bangga bisa datang ke TPS 9 Juli mengingat setiap suara yang diberikan punya nilai sama dalam menetukan siapa Presiden Republik Indonesia (RI) lima tahun ke depan.

“Satu suara langsung tentukan presiden, bangsa lain masih banyak yang tidak bisa seperti itu. Makanya gunakanalah kesempatan itu dengan baik, dating ke TPS,” kata Eddy yang juga Kepala Kesbangpol Linmas Prov Sumut itu saat menjadi pembicara dalam Live Interactive Talkshow yang disiarkan langsung di 40 Stasiun Radio se Sumut. Acara ini diselenggarakan oleh Dinas Kominfo Sumut di Yayasan Perguruan Al Fityan, Jalan Keluarga Linkungan IX Asam Kumbang, Medan Sunggal, Selasa (8/7).

Terutama bagi pemilih pemula yang memasuki usia 17 tahun harus bersyukur sudah dapat diberikan hak politiknya secara berdaulat untuk menentukan siapa calon presiden pilihannya. Sementara orang-orang seperti dirinya baru beberapa tahun belakangan ini merasakan bagaimana memilih langsung calon pemimpinnya.

“Zaman saya 17 tahun tidak punya hak untuk pilih presiden karena MPR yang melakukannya. Kalian harusnya bangga 17 tahun sudah bisa tentukan presidennya sendiri,” kata Eddy. Apalagi lanjutnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah mengeluarkan fatwa pentingnya setiap ummat untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres. Sebab saat Rasulullah SAW wafat, para sahabat bukan langsung membicarakan dimana Rasulullah akan dimakamkan. Tapi membicarakan sosok pemimpin yang akan menggantikan kepemimpinan beliau.

“Saat itulah ditujuk Abu Bakar As sebagai pemimpin menggantikan Rasulullah SAW. Setelah itu baru membicarakan pemakamannya,” ujarnya. Meski Pilpres kali ini bersamaan dengan Semifinal Piala Dunia dan puasa Ramadan, tidak menjadi alasan itu akan menghalangi orang untuk datang ke TPS. Pencoblosan dibuka dari pukul 07.00 – 13.00 WIB. Jadi, bagi yang ketiduran karena nonton Piala Dunia masih ada waktu hingga siang hari untuk mencoblos. 

Dia juga memastikan Sumut selama Pilpres dalam kondisi aman dan kondusif. Itu berdasarkan hasil pertemuan antar pimpinan lembaga di Sumut yang digelar kemarin. Jika selama ini ada istilah beberapa daerah dianggap rawan, bukan berarti daerah yang dimaksud tersebut  punya potensi besar untuk konflik. Namun lebih kepada antisipasi pengamanan mengingat beberapa daerah masih kurang personil kepolisiannya.

“Misalnya di Nisel, Polres-nya terpisah dengan beberapa kecamatan yang terdiri dari pulau-pulau. Karena itu perlu ditambah personil dari Medan. Begitu juga daerah lainnya,” sebutnya. Untuk itu tidak perlu pergi ke luar negeri karena merasa khawatir akan rusuh. Kaminan keamanan dan antisipasi sudah disiapkan. Sumut dijamin aman dari potensi kerusuhan. 

Sementara itu, Ustad Taufiq Haris Lubis yang juga jadi pembicara dalam kesempatan itu mengajak masyarakat untuk bersyukur dan berbahagia menyambut Pilpres. Karena Pilpres kali ini terasa lebih punya makna dan lebih baik dari sebelumnya. Memilih pemimpin menurutnya bagian dari kontribusi positif bagi umat dalam menjaga keseimbangan.

“Keseimbangan dalam hidup bisa terjadi di dunia ini jika kita punya pemimpin,” sebutnya. Pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumut Hardi Munthe menyampaikan pihaknya membutuhkan kerjasama semua pihak dalam mengawasi pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara. Diharapkan masyarakat tidak sekedar mencoblos lalu pulang. Tapi ikut mengawasi suaranya hingga selesai. 

Untuk memudahkan partisipasi masyarakat, Bawaslu menyediakan SMS Center di 08116175002 yang dapat menampung semua laporan dugaan pelanggaran pemilu. Semua laporan akan segera ditindaklanjuti oleh Panwas Lapangan yang mereka miliki di setiap TPS.


Comments

Popular posts from this blog

Direktur Aek Natio Group Raih Gelar Doktor

Gubsu Minta Atlet Sumut Raih Medali di Asian Games Korea

Prosesi Pernikahan Ira Menggambarkan Pengaruh Syamsul Arifin Masih Cukup Kuat