Sutias Harap Medan Fashion Culture Festival 2015 Angkat Kain Tenun Sumut


Sutias Harap Medan Fashion Culture Festival 2015 Angkat Kain Tenun Sumut

Medan (Mimbar) -  Ketua TP PKK Sumut Sutias Handayani Gatot Pujo Nugroho berharap Medan Fashion Culture Festival 2015 mampu menampilkan busana berbahan kain tenun khas Sumut tanpa harus meninggalkan adab ketimuran. Hal itu disampaikannya pada saat menerima audensi penggagas acara tersebut Torang Sitorus, Rabu (2/4) malam di rumah Dinas Gubernur Sumut.

Sebagai desainer kawakan Torang Sitorus mengandeng perancang busana Mira Subiakto turut hadir pada audiensi tersebut, serta juga didampingi perancang busana nasional kawakan asal Sumut Edward Hutabarat.

Sebagai Ketua Dekranasda Sumut, Sutias memberi apresiasi pada pagelaran yang akan mengangkat kebudayaan Sumut, mulai dari kain tenun hingga kuliner.

Pada kesempatan itu Sutias berpesan agar busana yang ditampilkan nanti tidak hanya kekayaan budaya Sumut juga tidak menghilangkan adab ketimuran kita sopan. " Saya harap busana yang menampilkan kultur budaya asli Sumut juga tidak menghilangkan adab ketimuran," paparnya.

Sutias mengungkapkan harapannya agar event ini dapat mensosialisasikan kekayaan ragam kain tenun Sumut khususnya Ulos dan songket. "Jangan pula pengunjung lebih tertarik pada si pemakai busana dibandingkan busana adat," jelasnya yang mengaku memiliki sejumlah busana berbahan kain tenun Sumut.

Seperti sebelumnya Sutias mengatakan Sumut kaya akan kain tenun khususnya kain Batak seperti Pakpak, Dairi, Toba, Simalungun, Tapsel, Nias, Tapteng dan lainnya. "Dari keragaman kain tenun ini Sumut akan semakin eksis di tingkat nasional dan international. Tujuannya mancanegara tidak lagi mengenal Bali atau Jakarta bagian dari Indonesia. Juga Sumatera Utara yang memiliki beragam etnis dan budaya," jelasnya.

Untuk itu pihak Pemprovsu melalui Dekranasda Sumut mempromosikan produk-produk daerah ini di stan Dekranasda Sumut di Bandara Kuala Namu International. "Di stan ini kita menyajikan tak hanya busana berbahan kain ulos, kain tenun ,aksesoris hingga kuliner.,"ujar Sutias.

Sementara Torang mengatakan Medan Fashion Culture Festival 2015 yang akan digelar pada tanggal 22-26 April 2015 di Center Point Mall Medan, diharapkan mampu membangkitkan potensi 33 kabupaten dan kota di Sumut sekaligus memotivasi tumbuhnya para perancang mode muda kawakan dari Sumut yang akan mampu berbicara di tingkat nasional bahkan internasional.

Selain itu Medan Fashion Culture Festival 2015 (MFCF) merupakan ide yang dikembangkan oleh Torang Sitorus, terinspirasi dari beberapa event serupa antara lain Indonesia Fashion Week dan Jakarta Fashion and Food Festival.

Comments

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung