Bank Sumut dan Pemprovsu Salurkan Bantuan ke Bocah Penderita Atresia Bilier
Bhakti Soiasl HUT ke- 68 Pemprovsu
Bank Sumut
dan Pemprovsu Salurkan
Bantuan ke
Bocah Penderita Atresia Bilier
Medan, 12
April 2016 (Mimbar) - Bank Sumut bekerjasama dengan Biro Bina Kemasyarakat dan Sosial
dan Dinas Kesejahteraan dan Sosial Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu)
menyalurkan bantuan nutrisi kepada bocah-bocah penderita Atresia Bilier (liver
kronis), di Kantor Nyfara Foundation, Jalan Seksama Medan, Selasa
(12/4/2016). Bantuan sosial tersebut merupakan
rangkaian dari beragam kegiatan Bhakti Sosial dalam rangka menyambut HUT ke-68
Pemprovsu.
Bantuan 36 kaleng
nutrisi susu formula khusus untuk penderita Atresia Biller disalurkan seara
simbolis oleh manajemen PT. Bank Sumut yang diwakili oleh Pls. Pemimpin Bidang
Public Relations (PR) Bank Sumut Erwinsyah kepada orangtua dari Nafis Laiz
Azzam (2 tahun), salah seorang bocah penderita Atresia Bilier, warga Helvetia
Deliserdang, dan pihak keluarga yang mewakili dari bocah penderita Atresia
Bilier lainnya, Diana Nainggolan, yang saat ini sedang menjalani opname di
Rumah Sakit Lubuk Pakam.
Penyerahan
bantuan disaksikan oleh Kasubag Bantuan dan Rehabilitasi Sosial Biro Bina
Kemasyarakatan dan Sosial Kantor Gubsu Dra. Hj. Nurbaiti Nasution dan Kabid Rehabilitasi
Sosial Dinas Kesejahteraan dan Sosial Provsu Sri Harnita Lubis SE beserta staf
dan Direktur Nyfara Foundation Tengku Adri.
Pada
kesempatan itu Erwinsyah menyampaikan bahwa bocah-bocah penderita Atresia
Bilier nyaris terlupakan, karena masih minimnya gerakan kampanye atas penyakit
langka yang akhir-akhir ini memiliki kecenderungan meningkat di Indonesia.
“Atas dasar
pertimbangan itu, di antara beragam aktivitas bhakti sosial yang
diselenggarakan dalam rangka menyambut HUT ke-68 Pemprovsu, Bank Sumut turut
berpartisipasi dengan memilih untuk menunjukkan kepedulian terhadap para bocah
penderita Atresia Bilier yang kebanyakan berasal dari keluarga kurang mampu.
Kami berharap dermawan-dermawan lainnya akan tergerak untuk membantu mereka
melalui Nyfara Foundation dan kami berharap
negara dapat turut campur tangan untuk memberikan perhatian khusus
kepada bocah-bocah penyandang masalah liver kronis ini,” cetus Erwinsyah
didampingi staf PR Bank Sumut Novri Wahyu Perdana dan Andra Syahputra.
Sementara
Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Kesejahteraan dan Sosial Provsu Sri Harnita
Lubis SE memberikan apresiasi atas dukungan Bank Sumut terhadap para bocah
penderita Atresia Bilier dalam rangka menyambut HUT ke-68 Pemropsu. “Kami berharap bantuan kerjasama Bank Sumut dengan
Pemrovsu ini dapat menggerakkan para dermawan lainnya untuk melakukan hal yang sama, sehingga dapat meringankan
penderitaan keluarga bocah penderita Atresia Biler,” ujarnya.
Menurut
Direktur Nyfara Foundation, Atresia Biler merupakan penyakit liver kronis yang
disebabkan tidak terbentuknya saluran empedu secara sempurna pada bayi-bayi
yang baru melairkan. Akibatnya, terjadi penumpukan cairan pada liver (hati),
sehingga menggangu pencernaan dan dapat menimbulkan komplikasi penyakit
lainnya.
Disebutkan,
secara medis masih belum ditemukan solusi penyembuhan terhadap penderita
penyakit ini. Hal yang bisa dilakukan
sejak dini ketika usia bayi masih di bawah 12 minggu adalah dengan melakukan
operasi saluran empedu agar bisa mengalir sempurna ke saluran pencernaan. Jika
melampaui batas waktu itu, cara terakhir adalah dengan melakukan transpalantasi
hati yang membutuhkan biaya operasi dan perawatan yang relatif sangat besar.
Sementara banyak bocah penderita penyakit ini berasal dari keluarga kurang
mampu.
--------------------------------------------------
Medan, 13 April 2014
--------------------------------------
Kontak Person
Staf PR Bank Sumut
Andra
Syahputra
Hp 085262117411
-------------------------------------
Comments
Post a Comment