5 Calon Sekdaprov Sumut Lulus Lelang Tahap I



5 Calon Sekdaprov Sumut Lulus Lelang Tahap I


Medan, (Mimbar) - Gubernur Sumut H T Erry Nuradi memperkenalkan lima nama kandidat calon Sekdaprovsu yang baru lolos tahap seleksi administrasi pada lelang jabatan terbuka tahap pertama . Hal itu disampaikan Gubsu saat memberi sambutan di acara peresmian Smart City Province, di Aula Raja Inal Siregar Lantai II, Kantor Gubsu, Jl. P Diponegoro Medan, Selasa (20/3). 

"Selamat kepada kelima orang yang sudah lulus seleksi berkas untuk lelang jabatan Sekdaprovsu. Yakni Pak Arsyad Lubis, Pak Fitriyus, Pak Sarmadan, Pak Binsar Situmorang, dan Bu Sabrina. Silahkan berdiri biar hadirin tahu," kata Gubsu.

Sontak, sambutan dan perkenalan yang disampaikan Gubsu itu membuat hadirin yang umumnya adalah kepala daerah, pejabat teras Pemprovsu dan aparatur sipil negara bertepuk tangan. Suasana pun tampak mencair paska Gubsu menyampaikan kelima nama dan meminta calon Sekdaprovsu yang hadir untuk berdiri. 

Namun sayang, dari kelima nama calon Sekdaprovsu itu, hanya dua orang yang hadir pada acara peresmian Sumut Smart  Province tersebut. Yakni Kepala Dinas Pendidikan Arsyad Lubis dan Kadis Kominfo HM Fitriyus. Acara dihadiri sejumlah kepala daerah di Sumut, seperti Bupati Labura Khairuddin Syah Sitorus, Pj Bupati Batubara Faisal Harsyimi, dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprovsu.

Usai acara Gubsu Erry menerangkan kepada wartawan, bahwa panitia seleksi sudah menetapkan kriteria dan mekanisme sesuai ketentuan. Adapun pansel itu terdiri dari lima orang, yakni tiga dari pejabat eselon I seperti Kemendagri, BAKN dan Seskab. Dua lainnya dari unsur mantan birokrat dan akademisi. "Mereka nantinya yang menentukan. Dikasih waktu 15 hari setelah seleksi berkas lalu mengumumkan. Setelah seleksi administrasi keluar lima nama dari sepuluh yang mendaftar," katanya.

Selanjutnya kelima calon itu mengikuti assesment test lalu pembuatan makalah dan diumumkan hasil nilainya. Setelah itu akan dikerucutkan lagi tiga nama yang akan dikirim kepada tim penilai akhir (TPA) untuk disampaikan ke presiden. Dari kelima nama itu sebut Erry lagi, beberapa calon sudah mengikuti pendidikan lanjutan. 

"Seperti Pak Fitriyus sudah Pim 1, Pak Binsar juga sedang ikuti Pim 1. Bu Sabrina juga kayaknya sudah. Tapikan ada juga dilihat dari aspek lain seperti pengalaman, senioritas seperti Pak Arsyad. Indikator penilaiannya banyak," katanya. 

Diketahui, berdasarkan Berita Acara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor:004/SPJPTM/III/2018 tanggal 10 Maret 2018 tentang Penetapan Hasil Seleki Administrasi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekdaprovsu, yang ditandatangani Ketua Panitia Seleksi I Nyoman Arsa pada 16 Maret 2018, lima nama calon Sekdaprovsu lolos seleksi administrasi. Yaitu Kadis Pendidikan Arsyad Lubis, Kadis Lingkungan Hidup Binsar Situmorang, Kadis Kominfo HM Fitriyus, mantan Asisten Ekbang Setdaprovsu Hj Sabrina, dan Kepala Badan Pengelola dan Retribusi Daerah, Sarmadan Hasibuan.

Mereka yang sudah lulus ditahap seleksi berkas oleh pansel selanjutnya berhak untuk mengikuti tahapan assessment test. “Jadwalnya sudah ditetapkan pansel dan diumumkan secara resmi melalui website Pemerintah Provinsi Sumut di http://www.sumutprov.go.id,” kata Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, Ilyas S Sitorus saat dikonfirmasi, Minggu (18/3).

Sebelumnya, kata dia ditahap awal proses seleksi untuk jabatan sekda ini, selain kelima nama tersebut ada sejumlah pejabat eselon II dan III Pemprovsu lainnya yang mengikuti proses seleksi berkas. Antara lain yakni; Kadispora Baharuddin Siagian, Kadis Pariwisata Hidayati, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Riadil Akhir Lubis, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Aspan Sopian Batubara dan Kepala Biro Keuangan Agus Tripriyono. (04)

Comments

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung