STOK BAHAN POKOK DI SUMUT TERSEDIA SATU HINGGA 5 BULAN KE DEPAN

-
Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1436 H

STOK BAHAN POKOK DI SUMUT
TERSEDIA SATU HINGGA 5 BULAN KE DEPAN

* Masyarakat Diimbau Berbelanja Secara Wajar Dan Tidak Berlebihan

Medan, (Mimbar) - Menghadapi hari besar keagamaan nasional, Ramadhan dan Idul Fitri 1436 H, ketersediaan bahan pokok di Sumut tersedia cukup sesuai jenisnya untuk satu hingga 5 bulan ke depan.

Hal itu dikemukakan Kadis Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Sumut H Bidar Alamsyah SH ketika ditanya wartawan usai menyampaikan laporan tertulis di Kantor Gubsu di Medan, Kamis (11/6).

Oleh sebab itu lanjutnya masyarakat atau konsumen diimbau untuk berbelanja sesuai kebutuhan dan tidak melebihi batas-batas kewajaran, mengingat kebutuhan bahan pokok tersedia. "Ini diperlukan agar kestabilan harga dapat terjaga," ujarnya.

Ketersediaan bahan pokok antara lain beras stok 430.099 ton, kebutuhan 97.515 ton / bulan sehingga aman hingga sekira 4 bulan ke depan.

Kebutuhan beras periode  Mei 2015 diperkirakan mencapai  97.515 ton/bulan, dapat dipenuhi dengan cadangan bulan April s/d Mei  2015 sebesar 430.099  ton.

Harga rata-rata eceran beras di Pasar Tradisional  pertengahan bulan  Juni 2015 untuk jenis beras kuku balam sebesar Rp 11.000/kg lebih tinggi dari bulan Mei 2015 sebesar Rp. 10.683/kg sehingga ada peningkatan harga sebesar 3%.

Harga rata-rata eceran priode yang sama untuk jenis beras IR 64  sebesar Rp 10.000 mengalami peningkatan sebesar  5%  dibanding bulan Mei 2015 senilai Rp 9.583.

Gula stok 54.200 ton dengan kebutuhan 25.000 ton per bulan sehingga aman hingga sekira 2 bulan ke depan.

Harga rata-rata eceran gula di Pasar Tradisional  pertengah bulan Juni  2015 rata-rata sebesar Rp 13.500 mengalami kenaikan dibandingkan bulan Mei 2015 sebesar Rp 12.333 atau kisaran 10 %.

Daging sapi stock 3.084 ton dengan kebutuhan 1.343  ton/bulan sehingga aman hingga sekira 2 bulan ke depan. Harga rata-rata eceran Daging Sapi di Pasar Tradisional  di pertengahan bulan Juni 2015 Rp 95.500 dan diperkirakan menjelang H-3 Ramadhan harga akan mengalami kenaikan di kisaran 5% - 10%.

Daging ayam stok 3.431 ton dengan kebutuhan 2.931 ton/ bulan sehingga aman hingga sekira 1 bulan ke depan. Harga rata-rata eceran Daging Ayam di Pasar Tradisional periode pertengahan Juni 2015 mengalami peningkatan sebesar 1 % dari bulan Mei 2015. Harga rata-rata eceran pertengahan bulan Juni Rp 26.000 sementara harga rata-rata eceran  bulan Mei Rp 25.833.

Minyak goreng stok 17.604  ton dengan kebutuhan 9.861  ton / bulan sehingga aman sekira  2 bulan ke depan. Harga rata-rata Minyak Goreng Curah Kuning di Pasar Tradisional bulan Pertengahan Juni  2015   mengalami kenaikan dibandingkan pada bulan  Mei 2015 sebesar  5 % dengan harga rata-rata eceran sebesar Rp. 10.583/kg.

Telur ayam stok 28.142 ton dengan kebutuhan 7.812 ton / bulan sehingga aman hingga sekira 3 bulan ke depan.

Cabe merah stok 1.073 ton kebutuhan 8.030 ton / bulan sehingga aman hingga sekira 2 bulan ke depan. Harga rata-rata eceran Cabe Merah Keriting di Pasar Tradisional pertengahan bulan Juni 2015  mengalami kenaikan  di kisaran  22 %  sebesar Rp 40.000 dibandingkan bulan Mei 2015 harga rata-rata eceran  sebesar Rp. 33.000/kg.

Bawang merah stok 859 ton dengan kebutuhan 2.741 ton/ bulan. Harga rata-rata eceran Bawang Merah lokal di Pasar Tradisional pertengahan bulan Juni 2015 sebesar Rp 34.000/kg mengalami kenaikan sebesar 11% dibandingkan bulan Mei 2015 Rp. 38.000/kg. Sementara Bawang Merah Impor  dari Rp 30.167 menjadi Rp 33.833,- naik sebesar 10 %.

Kacang kedelai stok 1.003 ton dengan kebutuhan 803 ton/ bulan atau aman hingga sekira 1 bulan ke depan. Harga rata-rata eceran Kacang Kedelai di Pasar Tradisional pertengahan bulan Juni 2015 mengalami kenaikan dibandingkan bulan Mei 2015. sebesar 5 % dari Rp. 11.000/kg menjadi Rp 11.500.

Kacang tanah stok 773 /ton dengan kebutuhan 358 ton / bulan atau aman hingga sekira 2 bulan ke depan. Harga rata-rata eceran Kacang Tanah di Pasar Tradisional pertengahan bulan Juni 2015  mengalami kenaikan dibandingkan bulan Mei 2015. Harga rata-rata eceran pada pertengahan bulan Juni 2015 sebesar Rp 20.667/kg.

Jagung stok 28.299 ton dengan kebutuhan 23.633 ton / bulan atau aman hingga sekira 1 bulan ke depan. Harga rata-rata eceran Jagung di Pasar Tradisional pertengahan bulan Juni 2015 tidak mengalami perubahan dibandingkan bulan Mei 2015. Harga rata-rata eceran pertengahan bulan Juni 2015 sebesar Rp. 4.833/kg. 


Tepung terigu stok 9.000  ton dengan kebutuhan 1.376 ton / bulan atau aman hingga sekira 5 bulan ke depan. Harga rata-rata eceran Tepung Terigu di Pasar Tradisional  pertengahan bulan Juni 2015 sebesar Rp 8.000.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

-
Image
        Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini dikerjakan sebagaimana diberitakan media siberindo.co secara rinci. Berikut teks beritanya : Medan - Pelaksanaan pembangunan jalan dan jembatan untuk kepentingan strategis daerah Propinsi Sumatera Utara (Sumut) atau dikenal sebagai proyek multi years Rp 2,7 triliun terus dikebut untuk mengejar target yang direncanakan.          Khusus untuk wilayah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) dan Kabupaten Padang Lawas (Palas) yang berada di bawah UPT Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut Gunung Tua mulai start bulan Juni ini.       Hal itu dikemukakan Plt Kadis PUPR Sumut Ir Marlindo Harahap kepada wartawan di Medan Minggu (4/6) seraya menjelaskan action plan pelaksanaan pekerjaan dimaksud mudah-mudahan dapat dilaksanakan sesuai schedule yang sudah direncanakan.        Dijelaskan sesuai dengan action plan penyedia jasa Waskita - SMJ - Utama KSO, Asphalt Mixing Plant (AMP) yang berfungsi untuk memproduksi
Read more

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

-
Image
        Gubsu Edy Rahmayadi minta maaf atas pernyataannya maju lagi di Pemilihan Gubernur Sumut 2024 sebagaimana diberitakan media siberindo.co       Berikut kutipan teks berita dimaksud :        Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi meminta maaf kepada rakyat Sumatera Utara  atas pernyataannya maju lagi untuk periode kedua atau ‘incumbent’ menjadi kandidat gubernur di Pilkada Sumut 2024.       “Saya minta maaf kepada rakyat Sumatera Utara. Seharusnya secara etika saya belum itu (menyatakan sikap - red), karena saya masih gubernur hingga 5 September 2023. Jadi kemarin itu saya emosional menyatakan maju lagi secara pribadi,” akunya kepada wartawan di Medan, Rabu (31/5).      Edy mengakui dirinya tidak bisa dilepaskan selaku Edy Rahmayadi dan gubernur. Oleh sebab itu dia minta maaf. Namun nanti setelah 6 September baru lah itu merupakan hak prerogatifnya menyatakan sikap politik untuk maju lagi.       “Untuk itu saya minta maaf. Tapi karena sudah terbuka dan itu janji politik say
Read more

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung

-
Image
Bandung – Mantan Sekjen PWI dua periode Hendri CH Bangun terpilih menjadi Ketua PWI periode 2023-2028  di  Kongres PWI XXV  di Bandung yang berakhir Selasa 26/9/2023/ dini hari.        Hendri CH Bangun pada pemungutan suara dengan voting tertutup itu memperoleh 47 suara. Sedangkan calon petahana Atal S Depari meraih 41 suara.        Wakil Sektetaris PWI Sumut Julia N Tarigan ketika dihubungi menjelaskan hal itu.       Dikemukakan pemilihan berlangsung demokratis pada putaran pertama terdapat tiga calon  yang maju yakni Zulmansyah, Hendri CH Bangun dan Atal S Depari. Sesuai dengan Tata tertib pemilihan Ketua PWI bila putaran pertama tidak ada calon yang melebihi 50 persen plus satu suara,  maka di lakukan pemilihan kedua. Dalam putaran pertama dari 88 suara yang diperebutkan tidak satupun calon melebihi 50 persen plus satu. Di mana Zulmansyah meraih 9 suara, Hendri CH Bangun 39 suara dan Atal Depari meraih 40 suara. Berdasarkan hasil itu maka dua suara terbanyak berhak mengikuti putaran
Read more