Pelayanan 'Jemput Bola' di Marancar Dapat Hindari Percaloan
Tapanuli Selatan, (Mimbar) - Berkaitan dengan
optimalisasi pelayanan administrasi kependudukan, Kecamatan Marancar, Kabupaten
Tapanuli Selatan telah menerapkan sistem "jemput bola" langsung
ke desa-desa.
Camat Kecamatan Marancar Arman Pasaribu
menjelaskan hal itu Selasa (27/8), berkaitan dengan program pelayanan
publik langsung ke masyarakat. Ia mengatakan pola jemput bola ini sudah berjalan
sejak satu bulan lalu, dan masyarakat menyambut antusias.
Waktunya turun ke desa-desa fokus hari kerja pada
Senin dan Rabu. Menurut dia, program jemput bola seperti ini selain memudahkan
urusan masyarakat juga menghindari percaloan yang dapat merugikan warga.
"Untuk mendapatkan berbagai jenis data
kependudukan seperti KTP, Kartu Keluarga, Akte Kelahiran, Akte Nikah hingga
Akte Kematian warga tidak perlu lagi repot ke kecamatan, karena petugas akan
mengantarkan dokumen itu ke alamat masing-masing," jelasnya.
Untuk lebih memperlancar seluruh dokumen diperlukan
lanjut Arman, pihaknya sudah membangun kerjasama dengan Dukcapil, KUA dan
Kesehatan di wilayah tersebut.
"Mudah-mudahan pola jemput bola ini berjalan
lancar dan dalam satu bulan sudah mencapai 99 persen untuk tiga desa yang
sebelumnya hanya memiliki kelengkapan dokumen 18 persen," ungkapnya.
Dia juga menyatakan target kedepannya akan
membuat aplikasi kependudukan sehingga akan lebih memudahkan masyarakat
mengetahui tempat lahirnya. (011)
Comments
Post a Comment