Tambang Martabe, Cerminan Peran Penting Kaum Perempuan
Tambang Martabe, Cerminan Peran Penting Kaum Perempuan
Batangtoru – Dalam
rangka memperingati Hari Kartini, talkshow bertema Sehat dan Akfif
Aktualisasikan Diri digelar di Tambang Emas Martabe, dibawakan oleh dr
Lula Kamal, seorang dokter dan presenter kondang di beberapa media
elektronik. Acara talkshow diselenggarakan di Stadion Tor Sipalpal,
Pelangi Camp, pukul 16.00.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Tambang Emas Martabe mengadakan kegiatan lomba paduan suara dan lomba sepak bola perempuan antar departemen di Tambang Emas Martabe. Yang terlibat dalam kegiatan ini tidak hanya karyawan perempuan yang bekerja di PT Agincourt Resources, tapi juga melibatkan karyawan perempuan kontraktor seperti PT Leighton Contractor Indonesia (PT LCI) dan PT Nusa Konstruksi Engineering (PT NKE). Para Karyawan yang mengikuti acara ini sangat antusias dan merasa terhibur, di samping meningkatkan tali persaudaraan diantara para karyawan
Tema
Hari Kartini tahun ini adalah “Sehat dan Aktif Aktualisasikan Diri”.
Tema ini dianggap sebagai tema yang tepat bagi karyawan perempuan yang
bekerja di Tambang Emas Martabe. Terlebih jika dikaitkan dengan Tambang
Emas Martabe yang baru memulai produksi sejak awal 2013 di mana peran
serta perempuan masih sangat terbuka lebar di setiap bidang pekerjaan di
Tambang Emas Martabe.
Karyawan
perempuan yang bekerja di Tambang Emas Martabe tercatat sebanyak 362
orang dari total 2.418 karyawan Tambang Emas Martabe. Jumlah ini naik
dibandingkan tahun sebelumnya di mana tercatat karyawan perempuan yang
bekerja di Tambang Emas Martabe sebanyak 350 orang.
Posisi
yang ditempati oleh kaum perempuan di Tambang Martabe sangat beragam,
mulai dari staf hingga di level manajemen. Mereka memberikan kontribusi
yang sangat besar baik langsung mau pun tidak langsung terhadap kegiatan
operasi penambangan di Tambang Martabe. Jenis pekerjaan yang digeluti
oleh para karyawan perempuan tidak kalah dengan jenis pekerjaan yang
dikerjakan oleh karyawan laki-laki. Seperti misalnya, pengemudi untuk
kendaraan pengangkut karyawan (ManHaul), kendaraan berat pengangkut batu jenis ADT (Articulated Dump Truck) dengan
kapasitas beban 40 ton yang selama ini dianggap hanya dapat dilakukan
oleh karyawan laki-laki. Pada kenyataannya, karyawan perempuan pun dapat
mengerjakannya. Selain itu, untuk meningkatkan kapasitas karyawan
perempuan, divisi pelatihan dan pengembangan Tambang Emas Martabe
memberikan kesempatan kepada mereka untuk mengikuti berbagai pelatihan
dan pendidikan singkat, baik yang diadakan secara internal mau pun yang
diadakan oleh pihak ketiga.
Senior
Manajer Corporate Communication Tambang Martabe, Katarina Siburian,
mengatakan “Perusahaan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada
karyawan perempuan yang bekerja di Tambang Emas Martabe untuk
mengembangkan diri. Demikian halnya dengan kesempatan calon karyawan
perempuan untuk bekerja di Tambang Emas Martabe. Kebijakan manajemen
adalah memberikan kesempatan yang sama kepada calon karyawan laki-laki
dan perempuan. Dengan semakin maju dan berkembangnya Tambang Emas Martabe,
manajemen yakin peran perempuan akan semakin besar kontribusinya bagi
Tambang Emas Martabe. Perjuangan dan semangat Kartini telah membuka
jalan bagi seluruh perempuan Martabe untuk dapat bekerja dan
berkontribusi maksimal dalam lingkungan kerja yang didominasi para pria -
menggantikan kebaya ketat, konde dan selop dengan helm, seragam oranye
serta sepatu bot.”
Sekilas tentang Tambang Emas Martabe
Tambang
Emas Martabe terletak di sisi barat pulau Sumatera, Kecamatan Batang
Toru, Propinsi Sumatera Utara, dengan luas wilayah 1.639 km2, di bawah
Kontrak Karya generasi keenam ("CoW") yang ditandatangani April 1997.
Tambang
Emas Martabe kini telah memiliki sumberdaya 8,2 juta ounce emas dan
75,3 juta ounce perak dan mulai berproduksi penuh pada awal 2013, dengan
kapasitas per tahun sebesar 250.000 ounce emas dan 2-3 juta ounce perak
berbiaya rendah. Pemegang saham Tambang Emas Martabe adalah G-Resources
Group Ltd sebesar sembilan puluh lima persen, dan pemegang 5 persen
saham lainnya adalah PT Artha Nugraha Agung, yang tujuh puluh persen
sahamnya dimiliki Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan dan 30 persen
dimiliki oleh Pemerintah Propinsi Sumatra Utara.
Lebih
dari dua ribu orang saat ini bekerja di Tambang Emas Martabe, tujuh
puluh persen direkrut dari masyarakat di lima belas desa di sekitar
tambang. Martabe akan menjadi standar acuan bagi G-Resources untuk
menjalankan bisnisnya di Indonesia dan di wilayah lainnya, dan terus
bertumbuh dengan tetap mengutamakan keselamatan kerja, kelestarian
lingkungan, dan pengembangan masyarakat. Untuk informasi lebih lanjut
silakan kunjungi situs www.g-resources.com.
Untuk interview dan informasi lain, hubungi:
Katarina Siburian Hardono
Senior Manager Corporate Communications G-Resources Tambang Emas Martabe
T 08119005146M
Corporate Communications
PT Agincourt Resources | A Subsidiary of G-Resources Group Ltd.
E Martabe.CorporateCommunications@G-Resources.net
Jl Merdeka Barat Km 2.5, Desa Aek Pining, Batangtoru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara 22738, Indonesia
Jl Merdeka Barat Km 2.5, Desa Aek Pining, Batangtoru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara 22738, Indonesia
Comments
Post a Comment