APBD 'Tersendat', DPRDSU Ancam Interpelasi Gubsu
APBD 'Tersendat'
*DPRDSU Ancam Interpelasi Gubsu
Medan (Mimbar)
- Sejumlah anggota DPRD Sumatera Utara mulai melakukan gerakan untuk menggalang
interpelasi atau hak bertanya kepada Gubsu Gatot Pujo Nugroho. Hal itu didasari
alokasi dan pengaturan keuangan Pemprovsu yang belakangan ini tersendat dan
tidak baik.
Sehingga hal itu berakibat berbagai program pembangunan membuat kalangan
PNS di Pemprovsu pun ikut lesu dan tak bergairah untuk bekerja. "Khususnya
kami kalangan anggota dewan saat ini sangat kesulitan memperoleh 'keuangan' hak
kami. Sebab, pihak terkait khsusunya Pemprovsu selalu saja menahannya, "kata
Anggota DPRDSU dari Fraksi Partai Demokrat, Hasbullah Hadi kepada wartawan di
gedung dewan jalan Imam Bonjol Medan, kemarin.
Hasbullah juga mempertanyakan kepada Pemprovsu perihal hingga kini belum
disalurkannya dana bagi hasil kepada daerah. Selain itu, dia juga
mempertanyakan perihal adanya dugaan mata atau nama anggaran yang telah diketok
bersama di dewan, namun kemudian berubah judul.
"Oleh sebab itu kita nantinya bertanya pada forumnya di sidang
paripurna, yakni interpelasi. Kita akan gerakkan di kalangan dewan agar
menggelar hak interpelasi terhadap Gatot,"tegasnya.
Dia juga memaparkan, perihal perlunya dilakukan interpelasi terhadap Gubsu
yakni terkait 33 Kabupaten/Kota yang saat ini sepertinya mengalami 'mati suri',
akibat tidak dicairkannya triliunan Dana Bagi Hasil (DBH) dan tersendatnya
Bantuan Daerah Bawahan (BDB). Belum lagi ditambah carut-marutnya persoalan
bantuan sosial(bansos).
Comments
Post a Comment