Pemprovsu Terus Bantu Kompetensi Tenaga Teknis Jasa Konstruksi


Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumut Ir HMA Effendy Pohan MSi diwakili Sekretaris Ir Hasudungan Siregar MM membuka Pelatihan dan Uji Sertifikasi Ahli Muda Teknik Sumber Daya Air serta Ahli Muda Bangunan Gedung di Balai Diklat PU Wil I di Medan, Senin (26/8). 

Medan - Pemprovsu terus membantu peningkatan kompetensi tenaga teknis jasa konstruksi agar pelaksanaan proyek di Sumut lebih berkualitas. Hal ini dilakukan melalui pelatihan dan uji sertifikasi keahlian.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumut Ir HMA Effendy Pohan MSi diwakili Sekretaris Ir Hasudungan Siregar MM mengemukakan hal itu pada Pelatihan dan Uji Sertifikasi Ahli Muda Teknik Sumber Daya Air serta Ahli Muda Bangunan Gedung di Balai Diklat PU Wil I di Medan, Senin (26/8).

Ketua Panitia yang juga Kabid Bina Konstruksi Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sumut Ir Syahrial Effendi mengemukakan kegiatan berlangsung hingga 31 Agustus 2019 merupakan amanah undang-undang dan sudah beberapa kali digelar oleh pihaknya.

Di hadapan para peserta dan juga Ketua LPJK maupun ASTTI Sumut Kepala Dinas melalui Sekretaris mengemukakan Undang-undang No 02 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi mengamanatkan bahwa Tenaga Kerja Konstruksi (TKK) yang menangani perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan konstruksi harus memiliki sertifikat keahlian dan atau ketrampilan. 

"Keharusan memiliki sertifikat keahlian dan atau ketrampilan kerja mencerminkan adanya tuntutan kualitas tenaga kerja jasa konstruksi yang profesional. Syarat untuk memenuhi kompetensi tersebut memerlukan perangkat baku untuk meningkatkan dan mengukur kompetensi tenaga kerja jasa konstruksi sehingga dapat memenuhi tuntutan kualitas yang ditetapkan," ujarnya.

Melalui pelatihan dan uji sertifikasi ini lanjutnya para peserta diberikan pemahaman dan ditingkatkan awarenessnya terhadap kesadaran dalam bekerja, terutama pada pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan konstruksi yang beresiko tinggi. 

"Terutama keahlian atau keterampilan serta kepatuhannya menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP),” ujar Effendi Pohan melalui Sekretarisnya.

Dikemukakannya sebagai wujud manifestasi dari tugas pokok dan fungsi yang diemban oleh Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Utara melalui Bidang Bina Konstruksi maka secara operasional OPD ini bertanggung jawab dalam mencetak tenaga ahli yang kompeten dan berdaya saing yang mengacu pada standard kompetensi kerja. 

Pelatihan dan Uji Sertifikasi ini dilaksanakan dengan dua kegiatan secara bersamaan yaitu Pelatihan dan Uji Sertifikasi Ahli Muda Teknik Sumber Daya Air serta Pelatihan dan Uji Sertifikasi Ahli Muda Bangunan Gedung.

Ir Syahrial Effendi mengemukakan pelatihan dan Uji Sertifikasi ini bertujuan untuk memperoleh pengakuan atas kompetensi yang dimiliki serta berguna sebagai bahan perlengkapan administrasi untuk mendapatkan sertifikasi keahlian kerja di Bidang Jasa Konstruksi untuk menciptakan tenaga kerja konstruksi yang memiliki kompetensi sesuai jabatan kerja yang dimiliki, memberikan jaminan bagi tenaga kerja konstruksi dalam bekerja di proyek konstruksi serta meningkatkan kualitas dalam memasuki pasar kerja global.

Sertifikasi ini bukan hanya merupakan amanat undang-undang, tapi juga harus memberikan manfaat bagi tenaga kerja Indonesia khususnya di Provinsi Sumatera Utara.

"Dalam rangkaian kegiatan ini kita telah bekerja sama dengan Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang, Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI) untuk melakukan kunjungan lapangan ke Lokasi Daerah Irigasi Namorambe dan Bangunan Gedung Sekolah Sapiyatul," ujarnya.

Pelatihan ini juga dilakukan dengan uji tertulis dan Assesmen dari LPJKD Provinsi Sumatera Utara. (mr)

Comments

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung