Plt Gubsu Lantik Jumsadi Pj Walikota Siantar dan Zein Pj Bupati Labura
Plt
Gubsu Lantik Jumsadi Pj Walikota Siantar dan Zein Pj Bupati Labura
Medan, (Mimbar) – Plt Gubsu H T Erry Nuradi
melantik Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera
Utara Drs. Jumsadi Damanik, SH, M. Hum sebagai penjabat Walikota
Siantar dan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provsu
Drs M Zein Siregar MSi sebagai penjabat Bupati Labuhan Batu
Utara.Upacara pengambilan janji jabatan dan pelantikan dilaksanakan pada Selasa
(8/12) pagi di ruang Martabe, Kantor Gubsu.
Pelantikan dilaksanakan berdasarkan Surat
Keputusan Mendagri Tjahyo Kumolo setelah berakhirnya masa jabatan kepala
daerah dan Wakil KDH yang bersangkutan. Kadis Kominfo Provsu, Jumsadi Damanik
menggantikan Kepala Kesbang Polinmas Drs Edy Sofyan yang pada 16 Oktober lalu
dilantik sebagai penjabat Walikota Siantar namun kemudian tersangkut persoalan
hukum.
Sebagaimana SK Mendagri, penjabat bupati
memiliki tiga tugas pokok yaitu menjalankan pemerintahan di daerah
masing-masing, memfasilitasi pemilihan kepala daerah serentak dan menjaga
netralitas PNS. Adapun masa jabatan Penjabat bupati/ walikota paling lama satu
tahun, terhitung sejak tanggal pelantikan.
Dalam arahannya Plt Gubsu berpesan agar segera
melakukan konsolodasi internal, koordinasi dengan DPRD serta FKPD untuk
melaksanakan tugas dimaksud. “Segera lakukan langkah koordinasi,
mengantisipasi hal-hal yang mungkin timbul sebagai efek yang dapat mempengaruhi
kelancaran Pemilukada,” imbuh Erry.
Bersama perangkat penyelenggara, para penjabat
harus memastikan agar semua logistik sudah berada di kabupaten Simalungun
dan telah di verifikasi dengan baik sudah dididistribusikan sampai ke tempat
pemungutan suara.
Kepada seluruh kepala daerah, Erry juga menekankan
agar menuntaskan semua program pemerintahan, sehingga pada saat memasuki 2016
program pemerintah dapat berjalan tepat waktu. Dia Berharap penyelenggaraan
pemerintahan di Sumut ke depannya harus lebih baik lagi. “untuk mewujudkan
penyelenggaaan pemerintahan yang baik harus diawali perencanaan dan
penganggaran yang baik dengan mempertimbangkan indikator kinerja yang
ada,”ujarnya.
Dalam penyusunan anggrana 2016 diharapkan bisa
lebiuh berpihak kepada pelayanan masyarakat dan pembangunan, karena pada
tahun sebelumnya anggaran banyak terserap dengan diselenggarakannya pemilukada.
Pilkada Langsung serentak di Sumatera Utara
diselenggarakan di 23 kabupaten/kota, Rabu, 9 Desember. Sumut merupakan
provinsi paling banyak yang melaksanakan pilkada serentak bersama dengan 269
kabupaten/ kota dan Provinsi se Indonesia. Di antara 23 kabupaten/kota yang
melaksanakan Pilkada, sebanyak 14 daerah jabatan kepala daerahnya berakhir
sebelum pelaksanaan Pilkada pada 9 Desember 2015, sehingga telah dilakukan
pelantikan terhadap 14 penjabat bupati/walikota dimaksud.
Comments
Post a Comment