KIM Berperan Strategis dalam Penyebaran Informasi
KIM Berperan Strategis dalam Penyebaran Informasi
Medan, (Mimbar) - Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) memiliki peran strategis dalam upaya penyerapan dan penyebaran informasi. Untuk itu pemberdayaan KIM kian penting menuju peradaban masyarakat informasi.
Kadis Kominfo Sumut Drs Jumsadi Damanik SH MHum mengemukakan itu melalui Kabid SKDI HJ Afini SE pada acara Pemberdayaan KIM di Kabupaten Simalungun, Selasa (8/12) dihadiri pejabat Kabupaten Simalungun dan unsur KIM.
Panitia penyelenggara melalui Kasi Komsos Diskominfo Sumut Dra Efi Zarnita MSi melaporkan kegiatan ini bertujuan memberikan informasi dan pengetahuan berbagai aspek pembangunan kepda KIM agar dapat lebih berdaya dan mandiri.
Lebih lanjut Kadis memaparkan pemberdayaan KIM perlu ditingkatkan diantaranya melakukan pelatihan dan pendidikan SDM, mengikutsertakan KIM dalam kegiatan pemerintah, mengembangkan jaringan antar KIM dan lainnya.
Kadis mengakui, sangat banyak yang bisa dilakukan KIM, tapi dengan segala keterbatasan yang ada, belum semuanya bisa digerakkan.
Visi adalah bagaimana bisa menjadi kelompok yang inovatif dalam meningkatkan nilai tambah bagi masyarakat melalui pendayagunaan informasi dan komunikasi.
Cita-cita pembentukan KIM itu adalah bagaimana bisa mewujudkan masyarakat yang aktif, peduli, peka dan memahami informasi.
Dengan perkembangan arus informasi yang sangat deras, KIM diharapkan bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat supaya bisa memilah dan memilih informasi yang bermanfaat.
Bahkan yang lebih strategis lagi, KIM diharapkan bisa memperlancar arus informasi dua arah, baik dari masyarakat ke masyarakat, masyarakat dengan pemerintah maupun masyarakat dengan pihak lainnya.
”Fungsi KIM adalah wahana informasi antar anggota KIM secara horisontal, dari KIM ke pemerintah secara bottom up, dari pemerintah kepada masyarakat secara top down dan menjadi mitra dialog dengan pemerintah,” katanya.
Untuk bisa menjalankan peran itu, tentu saja, anggota KIM harus bisa mengakses dan mengelola informasi dengan baik, supaya bisa menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyebarluaskan informasi.
Dikemukakan semua pihak agar memperkuat peran kelompok informasi masyarakat (KIM) yang telah teruji mampu sebagai instrumen penting penyebaran informasi.
Kadis
mengisyaratkan era keterbukaan informasi yang didorong oleh perkembangan
teknologi informasi dan Komunikasi (TIK), menjadikan dunia seakan tanpa
mengenal batas wilayah.
Manusia dengan mudah dan cepat dapat mengakses informasi yang dibutuhkan. Kondisi ini, apabila tidak diimbangi dengan kesiapan sumber daya manusia dalam memilah dan memilih informasi yang tersedia secara transparan berdampak pada kontra produktif dalam kerangka pembangunan di segala bidang.
Manusia dengan mudah dan cepat dapat mengakses informasi yang dibutuhkan. Kondisi ini, apabila tidak diimbangi dengan kesiapan sumber daya manusia dalam memilah dan memilih informasi yang tersedia secara transparan berdampak pada kontra produktif dalam kerangka pembangunan di segala bidang.
Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) paparnya memiliki peran strategis dalam upaya menjawab tantangan tersebut karena KIM sebagai komunitas masyarakat informasi yang tumbuh dan berkembang di tengah – tengah kehidupan masyarakat khususnya di Indonesia merupakan masyarakat sadar informasi yang diharapkan dapat berperan menjadi fasilitator untuk menjembatani kesenjangan komunikasi dan informasi yang terjadi antara pemerintah dengan masyarakat (top down) atau antara masyarakat dan pemerintah (bottom up).
KIM sebagai agen informasi, berperan aktif mendistribusikan informasi yang perlu diketahui oleh masyarakat, sehingga masyarakat dapat melakukan langkah antisipatif yang bermanfaat untuk menopang aktivitas mereka.
Comments
Post a Comment