Gubsu Buka Pelatihan Bagi Ratusan Aparatur Desa
Gubsu
Buka Pelatihan Bagi Ratusan Aparatur Desa
Medan, (Mimbar) - Ratusan aparatur desa mengikuti pelatihan
peningkatan kapasitas aparatur pemerintahan desa yang didalamnya juga membahas
soal bagaimana menyalurkan dana desa.
Plt Gubsu H T Erry Nuradi membuka pelatihan Peningkatan Kapasitas
Aparatur Pemerintahan Desa Provinsi Sumatera Utara Provinsi Sumatera Utara
Tahun 2015, Senin (9/11) di Medan.
Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Bappemas dan Pemdes Provsu
Drs Amran Uteh, Pj Bupati Serdang Bedagai Alwin Sitorus, mewakili Pj Bupati
Samosir, kepala Bappemas dan Pemdes Kabupaten Serdang Bedagai dan Samosir, dan
para peserta pelatihan.
Dalam sambutannya Erry mengatakan untuk mewujudkan pembangunan
desa yang efektif dan efisien, tentunya dibutuhkan perencanaan yang
matang dengan memperhitungkan segenap potensi yang dimiliki, tim kerja yang
profesional, pola pelaksanaan pembangunan yang tepat, pengawasan yang mampu
menghindari kebocoran dan penyimpangan serta adanya sistem pelaporan dan
evaluasi yang transparan dan akuntabel.
"Apabila lima hal tersebut tidak bisa diwujudkan, maka
potensi dan sumber dana dan kewenangan yang besar tersebut akan menjadi sia-sia
bahkan menjadi bencana," ujar Plt Gubsu.
Untuk mewujudkan semua itu, katanya, maka dibutuhkan sumber daya
manusia terutama perangkat desa yang profesional, dari segi pendidikan,
pengetahuan dan keterampilan sesuai tugas yang diemban.
"Dengan demikian maka peningkatan kapasitas melalui pelatihan
ini, menjadi agenda utama yang akan memberikan kotribusi signifikas bagi
efektifitas pelaksanaan undang-undang desa dan peraturan turunannya,"
ucapnya.
Selain itu, lanjutnya aparatur pemerintahan desa juga dituntut
untuk merubah pola pikir, pla tindak/sikap, meningkatkan kinerja dan
profesionalisme serta keterampilan. Karena menurutnya Aparatur pemerintahan desa
merupakan ujung tombak penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakat.
Diharapkan dapat bertindak objektif yang merupakan modal dasar dan basis
kemandirian desa sehingga pemerintahan desa lebih berdayaguna dan berhasil guna
yang pada akhirnya dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan yaitu desa yang
mandiri, maju dan sejahtera.
Erry berharap agar pelatihan yang berlangsung dapat dimanfaatkan
dengan seoptimal mungkin dan diarahkan untuk revolusi mental, peningkatan
pemahaman dan kemampuan dalam pelaksananaan tugas pokok dan fungsi aparatur
pemerintahan desa dalam bidang antara lain manajemen pemerintahan desa,
penyusunan perencanaan pembangunan desa, pengelolaan keuangan dan aset desa
serta penyusunan produk hukum desa. "Karena denyut pembangunan dimulai
dari desa," sebut Plt Gubsu.
Kepala Badan badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
(Bappemas) Provsu Amran Uteh mengatakan peserta dari pelatihan ini adalah kasi
pemerintahan dan kasi PMD kecamatan, kepala desa, sekretaris dan bendahara desa
se-Sumatera Utara yang berasal dari 27 kabupaten/kota dibagi menjadi 4 zona dan
15 wilayah kerja. Sedangkan pada kesempatan pembukaan pelatihan ini, lanjutnya
dilaksanakan di zona I wilayah kerja Medan dimana peserta berasal dari
kabupaten Serdang Bedagai Samosir dan Batubara dengan jumlah peserta sebanyak
1.385 orang yang dibagi menjadi 4 (empat) angkatan.
Ia mengatakan penyelenggaraan pelatihan ini dilaksanakan mulai 8
Nopember sampai 4 Desember untuk 4 angkatan. Dimana setiap angkatan dilaksanakan
5 hari. Angkatan I ini dilaksankan mulai tanggal 8-12 Nopember 2015 bertempat
di hotel Soechi Jalan Cirebon No. 76A Medan. "Diharapkan dengan pelatihan
ini kapasitas aparatur pemerintahan desa dapat meningkat dan pembangunan desa
yang efektif dan efisien dapat terwujud," sebut Uteh yang juga Pj Bupati
Labuhan Batu.
Comments
Post a Comment