PDAM Tirtanadi Tuan Rumah Majelis Taklim Sumut Bangkit
PDAM Tirtanadi Tuan Rumah Majelis Taklim Sumut Bangkit
Medan, (Mimbar) - Gubenur Sumatera Utara H Gatot Pujo
Nugroho menghadiri Majelis Taklim Sumut Bangkit (MTSB) yang digelar bersamaan
dengan peringatan Isra’ Mikraj di Masjid Ma’ul Hayah Kompleks Kantor PDAM
Tirtanadi, Jumat (8/5). Mengambil
tema meningkatkan integritas dan etika birokrasi, majelis Taklim diisi oleh
tausiyah Prof DR Ir H Ahmad Sulaiman,
MS.
Sebagaimana penyelenggaraan sebelumnya, MTSB yang ke tujuh
ini diawali dengan sholat Subuh berjamaah. Hadir Walilkta Medan Dzulmi Eldin,
Direktur Utama PDAM Tirtanadi Sutedi Raharjo,SE , Ketua TP PKK SUmut Hj Sutias
Handayani, Plh Sekda provsu Hj Sabrina, Sekda Kota Medan H Sayaiful Bahri,
Ketua MUI Medan Drs H M Hatta, Prof Dr Ir h Ahmad, MS, direktur BUMD , jajaran
direktur PDAM Tirtanadi, karyawan PDAM Tirtanadi dan jajaran staf dan pejabat Pemko
Medan maupun Pemprov Sumut.
Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho dalam
sambutannya mengatakan bahwa Majelis Takljm kali ini yang dirangkaikan dengan
perayaan Isra' Mikraj diharapkan menjadi sebagai media membangun integritas. “Dengan peringatan ini menjadi
momentum meningkatkan integritas bangkit semangat bekerja birokrasi Sumut.
Meningkatkan uhuah islamiah, perkuat silahturahmi, dan persatuan kesatuan,”
kata Gubsu.
Menurutnya, Majelis Taklim Sumut Bangkit yang diantaranya
adalah kegiatan subuh berjamaah adalah spririt untuk mengawali aktivitas
kegiatan pagi dengan yang positif dan konstruktif. “Sebelumnya majelis ini tiga
kali diisi oleh ceramah dr Ahzami Jazuli yang ingatkan keberkahan umat jika
pagi hari diawali dengan kegiatan bermanfaat,” kata Gubsu. Dikatakannya, tantangan regional
dan global yang ada di depan mata, maka kompetensi SDM menjadi kunci utama
memenangkan persaingan.
“Setiap kita akan kembali menghadap sang pencipta, dan
indahnya kita menyadari apa yang akan dilakukan, kita akan kembali, dan Allah
akan menerima orang yang bertakwa dan orang bertakwa adalah orang yang lebih
baik dari hari ini,” katanya.
Sementara itu Drs
H T Dzulmi Eldin mengatakan Sumut
bangkit tidak hanya slogan namun juga menjadi wadah interaktif sosial diantara
pemerintah dan masyarakat.” Saya selalu katakan Medan adalah rumah kita
bersama, dan mari kita jaga
kota ini untuk menjadi lebih humanis, sejahtera dan religi,” ujar Eldin. Dan
kegiatan MTSB menurut Eldin menjadi salah satu upaya mewujudkan cita-cita
tersebut.
Prof Sulaiman dalam tausiahnya menegaskan sholat yang
diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui proses Isra’ Mikraj adalah kunci
ibadah. Mendirikan sholat adalah bagian dari upaya meningkatkan integritas dan
etika birokrasi.
“Sholat juga menjadi penciri utama suatu generasi dan
ummat,” ujar Ahmad. Dijelaskannya
dalam Surat Maryam ayat 59, Allah menyebutkan dan datanglah generasi setelah
mereka yaitu generasi yang buruk, generasi buruk adalah yang menyia-nyiakan
sholat. Dan mereka generasi
yang buruk mengikuti hawa nafsu.
“Kalau ingin menjadi ummat terbaik, maka senantiasa ingin
membentuk jammaah sholat. Untuk menjadikan umat berprestasi ada proses, dimulai
dari rumah tangga, membentuk anak kita menjadi anak yang senantiasa menegakkan
sholat,” katanya. Surat Thoha ayat 132,
lanjutnya, Allah memerintahkan kepada kepala Rumah Tangga ajarkan keluargamu
untuk tegakkan sholat dan bersabarlah kalian dan ajarkan dan tegakkan sholat di
rumah tangga. Ini membuktikan tidak mudah melakukannya.
Dikatakannya apa bila ummat telah melaksanakan sholat
dengan khusuk, maka dia tidak akan mau berkata atau berbuat tidak berguna .
Selanjutnya, tambahnya, dia akan bekerja secara efektif, efisien dan produktif.
Comments
Post a Comment