Erry Pastikan Rotasi Pejabat Jumat

Erry Pastikan Rotasi Pejabat Jumat

Medan, (Mimbar) - Gubsu H Tengku Erry Nuradi memastikan akan melakukan rotasi pejabat di jajaran Pemprovsu pada hari Jumat. Namun, dirinya belum dapat memastikan apakah rotasi dilakukan pada Jumat (17/6). 

Pasalnya, hingga saat ini orang nomor satu di Sumut itu masih mempertimbangkan keputusan rotasi itu harus benar-benar tidak menyalahi aturan aparatur sipil negara (ASN).

"Rotasi yang jelas akan kita buat hari jumat," ujar Erry. Begitu dicecar apakah akan dilakukan Jumat (17/6), Erry mengatakan kalau bisa dilakukan pada Jumat ini akan dilakukan kalau tidak akan dibuat Jumat (24/6).

"Kalau bisa Jumat ini, kalau tidak bisa Jumat selanjutnya (24/6), kalau tidak bisa juga Jumat selanjutnya lagi, yang jelas saya bilang hari Jumat," kata Erry.

Dikatakan Erry sejauh ini setidaknya ada delapan orang pejabat eselon II di jajaran Pemprovsu yang dinilai oleh tim pansel tidak layak menduduki jabatannya. Rotasi pejabat akan segera dilakukan setelah Pemprovsu menerima rekomendasi dari Komite Aparatur Sipil Negara (KASN).

“Pertama ini memang yang akan kita lakukan adalah rotasi pejabat dulu, artinya nanti masih wajah-wajah yang lama tapi itu akan kita putar, bisa saja posisi yang selama ini kosong ada delapan itu nanti akan diisi pejabat yang lama, dan yang posisi dia diisi yang lain. Tapi saya pastikan itu ada delapan yang selama ini kosong dan ada delapan yang tidak direkomendasi oleh tim pansel artinya ada delapan yang kita nonjob kan,” ujarnya.

Dikatakan Erry delapan orang pejabat yang tidak mendapatkan rekomendasi dari tim pansel ini termasuk di dalamnya tiga orang yang ketika uji kompetensi menyatakan diri mundur dari jabatannya. 

Namun, Erry tak mau menyebutkan siapa saja pejabat yang tidak direkomendasikan tersebut termasuk yang mengundurkan diri. 

“Yang pasti tiga orang yang telah mengundurkan diri itu termasuk dalam delapan pejabat yang tidak direkomendasi oleh tim pansel. Makanya untuk yang tidak direkomendasi lagi saya mohon maaf, kalau memang masih berminat di provinsi silahkan nanti ikut lelang jabatan. Untuk saat ini akan di non jobkan dan nanti akan diangkat Plt penggantinya, atau kalau termasuk dalam rotasi nanti ada pejabat yang akan menggantikan posisinya. Untuk yang tidak direkomendasi ini kita berikan kesempatan untuk mengikuti lelang jabatan,” jelas Erry.

Dikatakan Erry, setelah dilakukan rotasi pejabat maka Pemprovsu baru akan membuka lelang jabatan. Untuk posisi lelang jabatan ini dipastikannya akan ada 16 kursi jabatan yang dilelang, dimana 8 kursi merupakan jabatan yang kosong selama ini dan 8 kursi yang pejabatnya tidak mendapatkan rekomendasi dari tim pansel. Dijelaskan Erry, Pemprovsu sudah mengusulkan hasil rekomendasi dari tim pansel itu kepada KASN dan saat ini Pemprovsu masih menunggu hasil rekomendasi KASN. 

Terpisah Kepala BKD Sumut Pandapotan Siregar mengaku kalau dirinya belum mendapatkan jadwal terkait pelantikan pejabat eselon II. Padapotan pun mengaku kalau dirinya tidak mengetahui nama-nama pejabat yang bakal dilantik.

"Belum ada jadwalnya sama saya. Kalau soal siapa orangnya saya tidak tahulah. Ini kan hak prerogratif Gubsu,"ujarnya.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang berkembang di kantor Gubsu, sejumlah nama-nama pejabat yang bakal dirotasi Kadinkes sumut terindikasi karena ada proyek di Dinas Kesehatan yang bermasalah seperti pengadaan alat kesehatan, Kepala biro aset dan perlengkapan terindikasi banyak proyek bermasalah seperti temuan dprd sumut terkait soal gedung parkir, kepala Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Sumut terindikasi karena tidak sinkronnya hubungan antara Kadis dengan bawahan sehingga banyak aset di BPBD Sumut yang dikuasai oleh bawahan.