Tahun Ini Pemprovsu Fasilitasi 1.500 Roda Dua Babinkamtibmas, Babinsa dan Kepala Desa/lurah



# Rekernis Fungsi Binmas Jajaran Polda Sumut

Gubsu Erry : Tahun  Ini Pemprovsu Fasilitasi 1.500 Roda Dua
Babinkamtibmas, Babinsa dan Kepala Desa/lurah

Medan, (Mimbar) - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengalokasikan bantuan 1.500 kendaraan roda dua untuk babinkamtibmas, babinsa, kepala desa/lurah plus tokoh masyarakat pada tahun anggaran 2017. Bantuan tersebut menurut Gubernur H T Erry Nuradi untuk mendukung tugas-tugas pengamanan menjalin kemitraan dan memecahkan berbagai persoalan  di tengah masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Gubernur dalam sambutan kegiatan Rakernis Fungsi Binmas Jajaran Polda Sumut TA 2017 di Aula Tribrata Mapolda Sumut Medan, Rabu (5/4). Dikatakan Gubsu, pada 2017 APBD Sumut berdasarkan kesepakatan bersama Pangdam I/BB, Kapolda  Sumut dan Gubernur Sumut tentang tiga pilar plus di desa yakni babinkamtibmas, babinsa, kepala desa/lurah plus tokoh masyarakat, maka dianggarkan sebanyak 1.500 kendaraan roda dua yang akan dibagi tiga.

“Jadi untuk babinkamtibmas tahun ini ada 500 sepeda motor, dan mudah-mudahan tahun depan tambah 500 lagi. Sehingga paling tidak untuk pengamanan pilgub 2018 sudah ada 1.000 personel babinkamtibmas yang menggunakan fasilitas motor  dari total 1.700 babinkamtibmas yang ada. Mudah-mudahan ini bisa membantu dari tugas mereka yaitu proaktif, jalin kemitraan dan melakukan problem solving terhadap masalah yang ada,” ungkapnya lagi.

Erry menyebutkan, pemeliharaan kamtibmas tentunya mempunyai tantangan yang sangat besar, terutama di era masyarakat yang demoktratis saat ini. Sehingga dibutuhkan komunikasi dan kerjasama serta koordinasi yang terpadu. Apalagi dengan luas wilayah provinsi Sumatera Utara yang terdiri dari 33 kabupaten/kota, 436 kecamatan serta 5.418 desa dan 692 kelurahan, tentu permasalahn yang dihadapi di tengah masyarakat cukup kompleks.

“Namun perlu kita sadari juga bahwa kamtibmas bukan hanya tugas Polri saja, tetapi juga menjadi tanggungjawab kita semua. Pemerintah Daerah, TNI dan seluruh lapisan masyarakat untuk ikut mengemban tanggungjawab. Karenanya perlu ada komunikasi, koordinasi dan sinergitas sehingga situasi yang kita harapkan untuk menjadikan Sumut yang kondusif, itu dapat terwujudkan,” jelasnya.

Disebutkan Gubernur, bahwa keberadaan personel Bintara Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) di jajaran Polda Sumut yang berjumlah 1.700 orang masih jauh jika dibandingkan dengan jumlah desa (5.418) dan kelurahan (692) yang ada. Menurutnya paling tidak, ada satu orang personel untuk satu desa/kelurahan.

Dengan jumlah itu lanjut Erry, jika satu babinkamtibmas diberi tanggungjawab untuk satu desa, maka ada kekurangan sebanyak lebih kurang 4.400 orang. Jika satu babinkamtibmas diperuntukkan bagi dua desa, pun masih kurang 1.746 orang. Bahkan jika peruntukannya satu untuk lima desa/kelurahan, juga masih kurang sebanyak 372 babinkamtibmas.

“Ini masih dari sisi personelnya, belum lagi dari sisi fasilitasnya,” kata Gubernur.

Gubernur juga berharap sistem keamanan lingkungan (siskamling) yang kini mulai luntur dan ditinggalkan, melalui tiga pilar plus di desa, bisa mengaktifkan kembali dengan menggerakkan masyarakat melakukan patrol jaga malam serta didukung keberadaan posko.

Sementara Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amleza Dahniel menyamapiakan apresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Sumut HT Erry Nuradi karena telah bersedia menghadiri kegiatan tersebut di tengah kesibukan dan jadwal yang cukup padat. Menuruntnya hal itu menunjukkan betapa pentingnya fungsi binmas dalam penyelenggaraan pemerintahan, menjaga proses pembangunan dan mencapai cita-cita pembangunan nasional di Sumut.

“Ini menunjukkan betapa pedulinya beilau (Gubenrur) terhadap binmas dan terakhir adalah komitmen beliau setelah beberapa bulan yang lalu kita bertiga TNI, Polri dan Pemprov, menginisiasi, menggagas dan melaunching, lembaga yang disebut dengan tiga pilar plus,” sebutnya.

Seorang babinkamtibmas kata Kapolda, harus melakukan deteksi dini, mengetahui masalah, mencari solusi dan mampu menyelesaikan persoalan. Sehingga dirinya berharap besar kepada jajaranya di tingkat desa/keluraha itu agar selain memiliki kemampuan, juga memmiliki kemauan keras untuk bisa bekerja dan memberikan yang terbaik di tempatnya bertugas.

Sedangkan Dirbinmas Polda Sumut Kombes Pol M Seno Putro selaku ketua panitia pelaksana mengatakan kegiatan yang digelar dua hari tersebut (5-6/4) dihadiri sebanyak 439 peserta rakernis. Di mana rinciannya Kasat Binas 27 orang, Kapolsek perwakilan 45 orang, Kanit Linmas perwakilan 29 orang, Babinkamtibmas perwakilan sebanyak 280 orang, Bapul Baket 54 orang dengan kriteria wilayahnya yang punya potensim konlik tinggi dan rawan terjadinya konflik sosial, kemudian kriminalitasnya tinggi, serta ketiga wilayahnya rawan terjadi bencana alam.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BNNP Sumut Brigjen Andi Loedianto, Mewakili MUI Sumut Pangeran Harahap, Dosen UNIMED Masda L Mukhtar, Kepala Kesbangpolinmas Sumut Suriadi Bahar, Plt Kepala Biro Humas dan Protokoler Sumut Ilyas Sitorus serta sejumlah Direktur di jajaran Polda Sumut.

Usai pembukaan kegiatan, Gubernur Sumut menerima cenderamata sebagai kenang-kenangan dari Kapolda Sumut berupa foto bersama saat meninjau pelaksanaan Pilkada serentak 2017 di Tapanuli Tengah.

Comments

Popular posts from this blog

Bagian Proyek Jalan Rp 2,7 T di Paluta dan Palas Start Bulan Ini

EDY RAHMAYADI MINTA MAAF SOAL PERNYATAAN MAJU LAGI PILGUBSU

Hendri CH Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Periode 2023-2028 di Kongres XXV di Bandung