Catat Laba Terbesar, Gubsu Erry Minta Bank Sumut Jangan Cepat Berpuas Diri

Catat Laba Terbesar, Gubsu Erry Minta Bank Sumut Jangan Cepat Berpuas Diri

Medan, (Mimbar) - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) HT Erry Nuradi mengapresiasi pencapaian laba 2016 merupakan perolehan laba terbesar sepanjang sejarah beridirinya Bank Sumut. Untuk itu, Gubsu meminta jajaran direksi Bank Sumut jangan cepat berpuas diri, mengingat tantangan dunia perbankan ke depan semakin kompleks.

‘’Tingkatkan terus kinerja. Tingkatkan pelayanan kepada nasabah dengan baik terutama membantu para pelaku UMKM guna mendorong laju pertumbuhan ekonomi dan pembangunan Sumatera Utara. Bank ini harus benar-benar milik masyarakat,’’ tandas Gubsu Erry selaku Pemegang Saham Pengendali beberapa saat sebelum membuka RUPS-LB Bank Sumut di kantor pusat Bank Sumut Jl. Imam Bonjol Medan, Rabu (25/1/2017).

Dalam kesempatan itu, Gubsu Erry juga mengapresiasi OJK Regional 5 Sumbagut yang memuji program kredit suku bunga rendah yang diluncurkan PT Bank Sumut pada tahun 2016 guna mendorong pertumbuhan kredit perbankan di Sumut.

Sehari sebelumnya, Gubsu HT Erry Nuradi menerima jajaran komisaris Bank Sumut yang dipimpin Komisaris Utama Rizal Fahlevi Hasibuan didampingi Komisaris Independen Brata Kesuma dan Komisaris Hendra Arbie beserta Direktur Utama Edie Rizliyanto. Gubsu Erry didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ibnu Sri Hutomo.

Pada kesempatan tersebut, jajaran dewan komisaris Bank Sumut juga melaporkan kinerja bisnis Bank Sumut 2016 yang menggembirakan, terutama pencapaian laba bruto (un-auditted) yang mampu menembus Rp 815,8 miliar. "Pencapaian laba tersebut tercatat merupakan perolehan laba terbesar sepanjang sejarah beridirinya Bank Sumut," ujar Rizal.

Selain itu, mereka juga melaporkan keberhasilan direksi Bank Sumut dalam menekan NPL (Non Performing Loan) dimana pada posisi Desember 2016 NPL Bank Sumut berhasil diturunkan menjadi 4,68 persen, sebuah keberhasilan pencapaian penurunan NPL yang terendah dalam tiga tahun terakhir.  Sebelumnya pada tahun 2015, NPL Bank Sumut berada di kisaran 5 persen.

Pengurus Bank Sumut berharap para pemegang saham dapat memberikan dukungan penyertaan modal yang lebih besar agar Bank Sumut dapat meningkatkan ekspansi bisnisnya yang lebih luas, terutama saat ini Bank Pembangunan Daerah (BPD) telah berkomitmen mensukseskan program Transformasi BPD yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi pada Mei 2015. Bank Sumut saat ini menduduki peringkat lima secara nasional dan merupakan peringkat pertama BPD di luar Jawa.