Keluarga Besar Batak Islam Optimis Kepemimpinan Tengku Erry Prospektif
Keluarga Besar Batak Islam Optimis Kepemimpinan Tengku Erry Prospektif
Medan, (Mimbar) - Keluarga Besar Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Batak Islam (PBI) Provinsi Sumatera Utara optimis kepemimpinan Gubsu Ir HT Erry Nuradi MSi memliki prospek besar memajukan Sumut ke depan.
Optimisme itu dikemukakan keluarga besar DPW PBI Sumut saat menyambut kedatangan Erry Nuradi di Bandara Kualanamu Medan, Kamis (26/5) setelah Erry dilantik oleh Presiden RI Joko Widodo menjadi Gubsu pengganti masa bakti 2013 - 2018.
Keluarga besar PBI dipimpin Ketua DPW PBI Sumut H Baharuddin Siagian MSi dan Pembina H Hasban Ritonga SH yang juga Sekdaprovsu yakin di bawah kepemimpinan Erry Nuradi Sumut akan semakin maju dan kondusif.
"Keluarga besar DPW PBI Sumut siap mendukung dan membantu program-program yang digerakkan oleh Gubsu Bapak Erry Nuradi terutama program-program sosial kemesyarakatan," ujar Baharuddin Siagian didampingi sejumlah fungsionaris PBI Sumut diantarany Ilyas Sitorus.
Baharuddin Siagian yang juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumut juga optimis perkembangan kemajuan pembinaan kepemudaan dan keolahragaan ke depan akan semakin signifikan.
Hal ini diyakininya semakin maju, terutama keolahragaan yang antara lain tergambar dari komitmen Gubsu dalam penyediaan sport centre atau pusat olahraga terpadu di Jalan Williem Iskandar yang dimulai tahun ini secara bertahap.
"Ini menggambarkan betapa kuatnya komitmen Gubsu dalam pembinaan keolahragaan yang muaranya menjadikan para pemuda Sumut sehat lahir dan bathin sebagai modal utama pembangunan Sumut," ujarnya.
Gubsu memberi apresiasi atas dukungan keluarga besar PBI Sumut seraya terus berharap agar PBI berperan menjadi pionir dalam menjaga suasana kerukunan dan keharmonisa masyarakat Sumut yang heterogen.
Dikatakan meski proses kerukunan kebangsaan di Sumut cukup harmonis dan kondusif namun jangan lengah pada kemapanan ini.
"Kita jangan lengah, melainkan harus setiap saat berupaya memperkukuh dan menjaga harmonisasi itu tetap utuh dan solid," ujarnya.
Gubsu mengemukakan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar, kemajemukan yang terdiri dari beragam agama, bahasa, suku, ras dan kelompok etnik, menjadikan perhatian kita bersama, yang mengingatkan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan agar ancaman konflik yang dapat meresahkan masyarakat dapat dihindari.
Di tengah kondisi masyarakat Indonesia yang sangat multikultur maka pembauran kebangsaan merupakan bagian penting dari kerukunan nasional dalam upaya meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Untuk itu dalam rangka menjaga dan memelihara keutuhan serta tetap tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, diperlukan adanya komitmen seluruh bangsa dan upaya-upaya guna meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa, salah satunya melalui PBI.
Comments
Post a Comment