Gubsu Resmikan Penerbangan Saudi Airlines Medan-Madinah
Gubsu Resmikan Penerbangan Saudi Airlines Medan-Madinah
Deliserdang (Mimbar) - Gubernur SUmatera Utara H Gatot Pujo Nugroho, ST, M.Si meresmikan penerbangan Saudi Airlines Medan-Madinah dalam sebuah acara di Bandara Kuala Namu International Airport, Minggu (14/12). Dalam acara yang dihadiri Director Geberal Of Air Transportation Indonesian, Pramintohan Sukarno, Vice President Haji, Umroh Product and Developmetn Of Saudi Arabian Airlines Abdulrahman S Hajar dan Ketua Asita Sumut, Solahuddin Nasution tersebut sekaligus diberangkatkan 415 jemaah umrah.
Gubernur Sumut, H Gatot Pujo Nugroho mengatakan, Sumut yang merupakan provinsi di bagian barat Indonesia memiliki potensi besar. Dengan multi etnis, suku dan agama, Sumut yang penduduknya 65 persen Muslim diyakni potensi untuk bisnis penerbangan Umroh dan bisnis lainnya.
Gatot menjelaskan, di Sumatera Utara kesadaran umat Islam menjalankan ibadah seperti menunaikan Umroh dan Haji yang sangat besar menjadi potensi bisnis bagi penerbangan dan pengusaha Arab. "Adanya penerbangan langsung Medan-Madinah, maka penumpang tidak lagi harus transit ke. Jakarta, Malaysis atau Singapura dan tentunya itu memudahkan penumpang," katanya.
Pengusaha Arab juga diminta melakukan investasi di Sumut yang memiliki banyak peluang, mulai di bisnis kelapa sawit dimana juga sedang ada kawasan ekonomi khusus Sei Mangkei. PAda kesempatan itu, Gubsu juga khusus meminta kepada jamaah yang akan berangkat menunaikan ibadah umrah dapat mendoakan Sumatera Utara ketika berada di tanah suci.
Penerbangan Saudi Arabian Airlines membuka rute penerbangan langsung Medan- Madinah dan langsung diminati penumpang Umroh yang ditandai dengan penuhnya isian pesawat itu. "Alhamdulillah rute Medan-Madinah yang dilayani pesawat Boeing 747-400 itu diminati penumpang.Pesana penumpang sesuai kapasitas 450 orang walau akhirnya yang jadi berangkat 415 orang,"kata VP Sales and Marketing (General Sales Agent) Saudi Airlines, Herry Setiawan di Medan, Minggu.
Penerbangan perdana Medan-Madinah itu sendiri sudah dilakukan Rabu lalu dan Minggu (14/12) penerbangan kedua. Vice President Haji, Umroh Product and Developmnet Of Saudi Arabian Airlines Abdulrahman S Hajar, mengatakan, tahap awal, penerbangan Medan-Madinah dua kali seminggu yakni Rabu dan Minggu.
"Layanan 'full' service Saudi Arabian yang juga anggota Skyteam diharapkan semakin menarik minat penumpang Umroh dan penumpang keperluan lainnya,"katanya. Saudi Arabian diharapkan bisa membantu melayani penumpang Umroh yang semakin banyak dari Indonesia khususnya Sumut.Untuk jamaah Umroh ada sekitar 3,500 jamaah per bulannya, belum lagi jika ditambah wilayah di sekitarnya seperti Sumatera Barat, Riau, dan Aceh.
Setelah habis bulan Umroh, warga Sumut bisa berwisata karena Saudi Airlines juga memiliki rute ke Eropa dan Amerika Serikat dan sebaliknya Sumut bisa dikunjungi turis dari negara itu. "Manajemen berterimakasih atas dukungan pejabat, biro perjalanan dan masyarakat dan Saudi Airlines berkomitmen memberikan pelayanan terbaik," katanya.
Director Geberal Of Air Transportation
Indonesian, Pramintohan Sukarno, mengatakan, Pemerintah memberi izin
penerbangan Umroh kepada Garuda Indonesia, Lions, Flynas dan Saudi Arabian.
"Potensi Umroh semakin besar sehingga
seharusnya dimanfaatkan sebaiknya perusahaan penerbangan dengan memberikan
layanan terbaik," katanya.
Comments
Post a Comment