Kuatkan Sinergi, Wagubsu Hadiri Rapim Kodam I/BB dan Poldasu
Kuatkan Sinergi, Wagubsu Hadiri Rapim Kodam I/BB dan Poldasu
# Wagubsu Ingatkan Ancaman Narkoba
Pematangsiantar, (Mimbar) - Wagubsu Brigjend TNI ( Pur ) Dr Nurhajijah Marpaung SH MH menyampaikan Pemprovsu mengapresiasi terselenggaranya Rapat Pimpinan Kodam I/BB dan Polda Sumatera Utara. "Kegiatan ini sangat penting dalam menciptakan sinergitas pelaksanaan tugas-tugas yang relevan, guna menjaga stabilitas pertahanan dan keamanan khususnya di wilayah provinsi Sumatera Utara," ujar Wagubsu di aula Bela Negara Rindam Pematang Siantar, Jumat (21/4).
Di hadapan para pimpinan Kodam I/BB dan Polda Sumut, Wagubsu mengingatkan agar penanggulangan dan pencegahan penyalahgunaan narkoba dapat menjadi pembahasan bersama.
"Terkait masalah Narkoba yang sampai saat ini sangat memprihatinkan dan merajalela di wilayah Sumut yang sudah merambah dari tingkat anak-anak sampai ketingkat orang tua," kata Nurhajizah. Dia menekankan perlunya sinergitas dalam upaya pemberantasan mulai dari pengedar terkecil sampai pengedar yang besar. " Faktor ekonomi yang sangat rendah merupakan salah satu yang sangat mempengaruhinya. Diharapkan kita berasama-sama menciptakan lapangan kerja untuk meningkatkan
perekonomian masyarakat Sumut khususnya," ujar Wagubsu.
Selain itu, Nurhajizah menjelasksan tentang poin pertama dari 9 Nawacita yaitu upaya menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman bagi seluruh warga negara, melalui politik luar negeri bebas aktif, keamanan nasional yang terpercaya dan pembangunan pertahanan negara tri matra terpadu yang dilandasi kepentingan nasional dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim.
Mencermati hal tersebut Wagubsu mengatakan bahwa Pemprovsu memandang kegiatan ini sangatlah penting dalam membangun semangat dan sinergitas pelaksanaan tugas-tugas. "Dalam menjalankan pemerintahan dan mendorong pembangunan nasional dan daerah sangatlah dibutuhkan kerjasama yang baik antara instansi terutama KodamI/BB dan Polda Sumut, khususnya Pemprovsu," sebut Wagubsu.
Untuk itu, Pemerintah Sumut akan tetap bersinergi untuk bekerjasama dengan Kodam dan Poldasu dalam membangun Pembangunan SUMUT agar bisa mensejahterakan Masyarakat Sumut yang masih banyak dibawah garis kemiskinan. Oleh karenanya Pemprov Sumut juga akan mengundang investor dari luar untuk membangun lapangan kerja guna mengurangi angka pengangguran yang ada di Provinsi Sumut. "TNI Polri, pemerintah daerah dan juga masyarakat diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi investor untuk dapat berinvestasi di provinsi Sumatera Utara yang kita cintai ," harapnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Pangdam1/BB Mayjend TNI Cucu Sumantri, Kapolda SUMUT Irjen Pol Rycko Amelza Dhaniel, Kepala BNNP SUMUT Bapak Brigjend Pol Andi Loedianto, Kabinda SUMUT Bapak Brigjend TNI Sungkono, Para Danrem Jajaran Kodam 1/BB, Danrindam 1/BB, Para Asisten Kodam 1/BBKakanwil Hukum dan Ham, Dirut PLN Sumut, Dirut Inalum , Rektor USU . Hadir juga para Direktur Jajaran Polda Sumut, Para Dandim Jajaran Kodam 1/BB, Para Danyon Jajaran Kodam 1/BB dan Para Kapolres Jajaran Polda Sumut.
Pangdam1/BB Mayjend TNI Cucu Sumantri mengatakan bahwa kegiatan rapim merupakam momentum yang baik sekali bisa berinteraksi untuk membicarakan hal-hal yang merupakan ancaman bagi negara, khususnya di wilayah Sumatera Utara. Sehingga masyarakat bisa merasakan kehadiran aparat (TNI/Polri) memberikan rasa aman.
Pertumbuhan penduduk dari tahun tahun begitu cepat merupakan salah satu ancaman yang menimbulkan konflik. Berdasarkan data yang diperoleh hingga April 2017 penduduk dunia 7,5 miliar jiwa sedangkan kapasitas bumi 3,4 miliar. Sementara penduduk memerlukan energi. "70 persen konflik di dunia disebakan kebutuhan akan energi," sebut jenderal bintang dua tersebut.
Kapolda Sumut mengatakan Rapim TNI-POLRI Kodam 1/BB dan Polda Sumut untuk bersinergi dalam bekerjasama sebagai alat kekuatan Pertahanan dan Keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pilar Negara dipegang oleh TNI-POLRI untuk menjaga seluruh bangsa Indonesia agar tetap utuh dari segala bentuk ancaman dari luar ataupun dalam Negeri, dan Pilar Negara jangan sampai dipecahbelah oleh siapa saja.
Dalam zaman modern sekarang bangsa Indonesia dihadapi cyber crime yang selalu setiap saat menyerang melalui Medsos sehingga perlu penjagaan dan antisipasi dari TNI-POLRI agar tidak bisa merusak bangsa Indonesia serta semakin merajalelanya Narkoba yang sangat sudah rentan dikalangan masyarakat serta sudah banyaknya angka kematian akibat Narkoba.
Sehingga Pihak Polda Sumut akan terus melakukan razia terhadap Para bandar Narkoba serta bersama-sama melakukan pembersihan seluruh komplemen SUMUT agar terhindar dari Narkoba dan menjadikan Prov. Sumut bebas Narkoba.
Comments
Post a Comment