Boyong Pengusaha, Menteri Perdagangan Singapura Tertarik Investasi di Sumut
Boyong Pengusaha, Menteri Perdagangan Singapura
Tertarik Investasi di Sumut
Medan, (Mimbar) - Menteri
Perdagangan dan Perindustrian Singapura S Iswaran mengakui ketertarikannya
untuk berinvestasi di Sumatera Utara (Sumut) khususnya di Kawasan Strategis
Nasioan (KSN) Danau Toba. Hal ini disampaikan S Iswaran saat beraudiensi dengan
Wakil Gubernur Sumut Nurhajizah Marpaung di Kantor Gubsu Jalan di Ponegoro
Medan Rabu (26/04/2017). Keseriusan ini ditunjukan Pemerintah Singapura dengan
menghadirkan sejumlah pengusaha yang bergerak di bidang Perhotelan dan Resort,
energy terbarukan dan juga Kapal Pesiar.
Mendengar tawaran
kerjasama yang disampaikan S Iswaran, Wagubsu Nurhajizah Marpaung didampingi
Kepala BPKAD Provsu Agus Tripriyono, Kepala Biro Otda Basyarin Tanjung,
Kadisbudpar E Marbun menyambut baik tawaran kerjasama tersebut. Turut hadir
dalam pertemuan tersebut Kepala
Badan Pelaksana Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba (BODT) Arie
Prasetyo.
“Pertama kami ucapkan selamat
datang dan berterima kasih atas kunjungan Pak Menteri beserta rombongan. Yang
pasti jangan buru-buru pulang karena Sumut kaya akan kulinernya. Semoga
pertemuan ini akan semakin mempererat kerjasama antara Provinsi Sumut
dengan Singapura,”ujar Wagubsu.
Dalam kesempatan itu Wagubsu juga
berharap bahwa kunjungan pemerintah Singapura dan para pengusaha akan member angin
segar dan manfaat bagi perekonomian di Sumut. Apalagi Sumut tidak hanya dikenal
memiliki potensi sumber daya manusianya tetapi juga kekayaan alam yang
berlimpah.
“Kita punya SDM dan sumber daya
alam yang berlimpah namun kita belum maksimal menggali potensinya. Disini ada
laut yang indah, danau yang indah, dan ada pegunungan yang indah. Tentu kita
berharap ada peran serta investor didalamnya untuk menggali potensi tersebut.
Makanya tawaran kerjasama ini sangat kita sambut dan kalau bisa dapat segera mungkin
terlaksana,”harap Nurhajizah.
Dalam kesempatan itu Wagubsu juga
berharap agar tawaran kersajama tidak hanya difokuskan di kawasan danau toba
tetapi juga di daerah Kabupaten Kota lainnya di Sumut.
Sementara itu Menteri Perdagangan
dan Perindustrian Singapura S Iswaran mengaku senang dapat menjalin kerjasama
dengan Pemerintah Provinsi Sumut. Hubungan kerjasama ini juga sebagai
tindaklanjut kesepakatan kerjasama Singapura dengan Pemerintah Republik
Indonesia. Berbagai tawaran kerjasama yang dapat dijalin dengan Provinsi Sumut
lanjut S Iswaran diantaranya aspek pariwisata di Sumatera Utara khususnya di
Kawasan Danau Toba dan juga aspek energy.
“Kami sangat senang bisa
bekerjasama dengan Provinsi Sumut. Dan tentunya kami tidak akan pulang sebelum
menikmati durian di Sumut,”ujar Iswaran sambil tersenyum.
Lebih lanjut dikatakan Iswara
dalam sector pariwisata pihaknya siap bekerjasama khususnya dalam mendongkark
tingkat kunjungan wisatawan di Sumut. Selain bekerjasama dalam pembangunan
Hotel dan Resort, pihaknya juga siap menghadirkan Kapal Pesiar yang dapat
membawa wisatawan asing untuk singgah ke Medan dan Sumatera Utara.
Senada dengan Wagubsu,
Kadisbudpar Sumut E Marbun Kadis Pariwisata E Marbun mengapresiasi tawaran
kerjasama yang ditawarkan pemerintah Singapura. Marbun berharap tingkat
kunjungan wisatawan asing di Sumut nantinya akan semakin meningkat.
Dalam kesempatan itu Marbun juga
menyampaikan bahwa pemerintah Provinsi Sumut telah memiliki perijinan terpadu
satu pintu. Hal tersebut akan memudahkan para investor dalam mengurus
perijinan. Lebih lanjut dikatakan Marbun, saat ini sejumlah pembangunan
infratruktur sedang di kebut di Sumut. Salah satunya pengerjaan jalan tol
maupun pengembang pelabuhan Kualatanjung dan juga Bandar udara Silangit. Dengan
terealisasinya infrastruktur tersebut, Marbun menyakini bahwa akan dapat
memangkas waktu perjalan menuju Danau Toba.
“Selain beberapa ruas
tol akan bisa dioperasikan, rencananya bulan September ini bandara Silangit
akan diresmikan menjadi bandara onternasional oleh Presdien Jokowi. Tentu ini
akan memangkas jarak tempuh bagi wisatawan yang ingin ke Danau Toba maupun dari
jalur darat. Apalagi kalau nanti ada pererbangan langsung
Silangit-Singapura,”ujar Marbun.
Comments
Post a Comment